Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/06/2015, 16:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis


KOMPAS.com - Selalu menarik melihat pergeseran tren busana dari tahun ke tahun. Sama seperti busana lainnya, busana Lebaran yang rata-rata didominasi dengan busana muslim tiap tahunnya juga mengalami pergeseran tren. Tahun 2015 ini, tren busana Lebaran ternyata jauh lebih mudah Anda padupadan dan dapatkan dengan ragam aksesori menarik. 

Lewat wawancara Kompas Female bersama dua desainer busana muslim Dian Pelangi dan Ria Miranda dalam acara peluncuran koleksi ekslusif Ramadhan HijUp.com di Hotel Dharmawangsa, Jakarta (29/6/2015), diketahui bahwa tren busana Lebaran tahun ini ternyata lebih mengarah pada gaya busana sederhana dan warna monokrom seperti hitam, putih, atau abu-abu. 

"Tahun ini trennya lebih banyak busana dengan nuansa klasik monokrom dengan gaya lebih minimalis. Kebanyakan muncul polos tanpa motif," ujar desainer busana Dian Pelangi. Serupa dengan Dian Pelangi, desainer Ria Miranda juga mengungkapkan bahwa tahun ini warna hitam dan putih akan mendominasi busana Hari Raya. "Tahun ini masyarakat sudah lebih cerdas, mereka dapat mencari busana yang sesuai dengan karakter mereka sendiri. Maka dari itu, lebih banyak yang memilih model sederhana, bahan yang ringan, dan warna monokrom yang bersifat netral," tambah Ria. 

Jika dibanding dengan tren busana gaya Lebaran tahun lalu, tren kali ini memang lebih mengarah kepada busana muslim dengan model dan siluet yang sederhana. Bahan-bahan ringan dan jatuh seperti chiffon, viscose, atau satin menjadi pilihan utama untuk mewujudkan sebuah busana Lebaran yang sederhana. Berbeda dengan tahun lalu dimana busana Lebaran yang lebih memberikan banyak aksen tambahan seperti peplum, ruffles, dan puff, tahun ini siluet lurus atau lebar di bagian bawah dengan tambahan detail atau sentuhan sedikit motif menjadi cerminan batin yang baru di hari nan fitri.  Ringan, natural dan sederhana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com