Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/07/2015, 22:00 WIB
Kontributor Female, Lusina

Penulis

KOMPAS.com — Pria dan wanita memang dua makhluk yang diciptakan dengan penampilan dan cara pandang yang berbeda, tak terkecuali soal seks.

Jika seusai bercinta, wanita ingin lanjut bermesraan dengan saling mencium atau memeluk, maka pria lebih memilih untuk tidur pulas tanpa gangguan. Mengapa demikian?

“Sebenarnya salah bila Anda pikir seks bisa membuat tidur Anda lebih pulas,” terang Amy Blanchard, MD, seorang direktur di Georgia Sleep Centre, Augusta, Amerika Serikat.

Menurut Blanchard, efek samping seks pada sebagian orang bisa mengakibatkan detak jantung yang berpacu lebih cepat, tekanan darah, dan meningkatkan adrenalin. Jadi, tidak semua orang mengalami efek serta dampak serupa saat mereka selesai berhubungan seks.

Namun, tak sedikit pria yang mengalami kelelahan dan mengantuk setelah bercinta dengan istri mereka.

Oleh karena itu, Blanchard menyarankan agar suami dan istri memetakan waktu bercinta jangan terlalu malam. Sebaliknya, agendakan bercinta agak lebih sore. Selain itu, pastikan jangan membuat suami kelelahan hingga Anda merasakan orgasme.

“Orgasme bisa membuat tubuh Anda lebih rileks dan mengantuk,” imbuhnya.

Mengenai persoalan pencapaian fase klimaks antara suami dan istri ini, Blanchard menyarankan untuk menjaga suhu komunikasi berjalan dua arah dan langgeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com