Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Saat Masa Subur Wanita Lebih Tertarik pada Pria Maskulin?

Kompas.com - 15/07/2015, 21:13 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com
— Setiap bulan, wanita pada usia produktif akan mengalami masa subur atau ovulasi. Pada periode ini, hormon menjadi fluktuatif dan ovulasi dapat pula memengaruhi otak, tubuh, hingga perilaku wanita.

"Hormon memengaruhi seluruh tubuh, tidak hanya organ reproduksi. Sehingga, masuk akal bila pemikiran, perilaku, dan bahkan penampilan dapat berubah selama masa subur," ungkap Carol Gnatuk MD, asisten profesor obstetrik sekaligus ginekolog di Milton S Hershey Medical Center, Pennsylvania State University, Amerika Serikat.

Salah satu hal yang terjadi saat Anda mengalami ovulasi adalah Anda cenderung lebih tertarik pada jenis pria tertentu. Beberapa studi menunjukkan bahwa wanita saat masa subur cenderung menyukai pria yang memiliki karakter maskulin.

Selain itu, pada masa ini, wanita juga cenderung lebih tertarik pada pria dengan karakter tradisional pria yang dianggap menarik. Kecenderungan ini juga akan terjadi bila pasangan mereka kurang menunjukkan penampilan jantan, seperti rahang yang tegas.

"Ketika berada pada periode subur, wanita akan memperhatikan karakter-karakter yang diasosiasikan pada kesehatan yang baik, termasuk kadar testosteron yang sehat. Karakter-karakter ini mengindikasikan pria mampu bereproduksi dan menjaga keturunan mereka," jelas dr Gnatuk.

Studi lain yang dilakukan pada tahun 2011 dan dipublikasikan pada jurnal Psychological Science menunjukkan kaitan antara masa subur dengan ketertarikan terhadap pria. Hasil studi tersebut mengungkapkan dapat menilai orientasi seksual pria dengan lebih baik ketika mereka berada pada masa subur.

Apa tanggapan Anda mengenai penelitian menarik di atas? Apakah Anda juga mengalami hal yang serupa ketika sedang berada pada masa subur?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com