Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telah Hadir Sebuah Inovasi Terbaru, Kondom "Spray"

Kompas.com - 29/07/2015, 21:31 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber Dailymail


KOMPAS.com
— Seorang mahasiswa desain dari Pratt Institute, New York, bernama Michele Chu membuat inovasi terbaru untuk alat kontrasepsi (kondom), yakni berbentuk semprot atau spray. Sama seperti fungsi deodoran tubuh dengan cara disemprotkan, kondom ini diklaim berfungsi memberi perlindungan lewat cara yang lebih praktis.

Chu menjelaskan bahwa cara kerja kondom ini sangatlah mudah. Mirip dengan perban semprot yang sudah beredar di pasaran, seseorang hanya perlu menyemprotkan kondom spray ini ke bagian alat vital pria ataupun wanita, kemudian akan muncul lapisan yang menyerupai kondom.

Dengan menggunakan kondom spray ini, Chu mengungkapkan bahwa tak dibutuhkan lagi kondom konvensional dari bahan karet dengan berbagai ukuran. Ajaibnya, Chu juga merilis kondom semprot ini berbarengan dengan sebuah smart bra yang memiliki inovasi karena dapat dikontrol menggunakan remote. Remote tersebut juga memiliki fungsi mengontrol efek kondom seperti rasa yang diinginkan.

DAILYMAIL.CO.UK Chu juga merilis kondom semprot ini berbarengan dengan sebuah smart bra yang memiliki inovasi karena dapat dikontrol menggunakan remote.

Rangkaian kondom dan bra pintar ini dinamai Chu Girlsplay. "Kondom semprot ini menggunakan teknologi paling mutakhir yang dapat menyesuaikan segala ukuran yang bisa digunakan untuk pria ataupun wanita. Kami membuat kondom spray yang revolusioner dan sesuai untuk lingkungan modern saat ini," terang Chu.

Chu sendiri mengaku bahwa ide yang didapatkan terinspirasi dari Jan Cinzenz Krause, seorang guru kesehatan seksual dari Jerman yang sempat membuat inovasi berupa kondom spray pertama pada tahun 2008. Pada prototipe yang dibuat Krause, kondom spray kreasinya ini menyemprotkan bahan lateks cair dari sebuah botol plastik. Namun, kondom tersebut tak pernah beredar lantaran perlu waktu beberapa lama untuk menunggu bahan lateksnya mengeras, yang mana hal tersebut dapat berpotensi menghilangkan mood saat hendak bercinta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Dailymail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com