Mengapa Wanita Suka "Dad Bods", tetapi Pria Tak Suka "Mom Bods"?

KOMPAS.com — Beberapa bulan belakangan ini, ada tren yang merebak mengenai bentuk tubuh dad bods, atau tubuh seorang bapak-bapak yang telah memiliki anak, tetapi tidak berotot dan tidak terlalu gemuk.

Ternyata, tubuh yang demikian sekarang ini dianggap seksi oleh sejumlah besar wanita. Namun, semangat serupa tidak terlihat pada kaum pria karena banyak pria kurang menerima tubuh wanita yang cenderung lebih berisi setelah memiliki anak. Mengapa demikian?

Menjawab hal tersebut, Jennifer Wolkin, PhD, psikolog dari Joan H Tisch Center For Women's Health di NYU Langine Medical Center mengatakan, "Ketika wanita melihat pria dengan tubuh dad bods, mereka berpikir bahwa pria tersebut adalah seorang pria berkeluarga yang penyayang dan mampu mengayomi keluarganya. Namun ketika pria melihat wanita dengan tubuh mom bods, dia akan berpikir bahwa wanita tersebut malas, tidak berolahraga untuk menurunkan bobot tubuh seusai melahirkan."

Wolkin juga menambahkan bahwa tubuh dad bods adalah simbol ketertarikan untuk wanita, menandakan bahwa pria tersebut merupakan suami dan ayah yang baik. Sementara itu, bagi pria, tubuh wanita adalah prediksi dari kesehatannya, dan seberapa baik dia akan menjadi pasangan.

Ternyata, kata Wolkin, pemikiran seperti itu telah berlaku sejak zaman manusia purba.

"Citra ideal dari wanita biasanya ditargetkan pada wanita lain. Tidak puas dengan tubuh sendiri, fakta ini sangat menyedihkan, apalagi nyaris berlaku pada peradaban modern," kata Wolkin.

Walau demikian, bukan berarti para pria tak memiliki kecemasan akan penampilannya. "Para pria juga cemas, sama seperti wanita. Namun, bentuknya berbeda. Jika wanita lebih cemas akan pendapat orang lain terhadap tubuhnya, maka pria cemas jika masyarakat akan menilai mereka dari sisi kecerdasan dan jumlah pendapatan," ujarnya.

Terakhir, Wolkin menyarankan agar kita semua berhenti membuat standar tubuh serta penampilan. Kita janganlah terlalu membandingkan diri dengan orang lain. Fokuslah pada pencapaian di dalam pikiran Anda sendiri.