Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan Kecantikan Gratis untuk Wanita Tunawisma

Kompas.com - 15/08/2015, 18:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

KOMPAS.com - Layanan kecantikan untuk wanita tentu merupakan hal yang biasa ditemui seluruh dunia. Namun, pernahkah Anda mengetahui layanan kecantikan untuk para wanita tunawisma? Seorang wanita di Amerika Serikat mencetus sebuah gerakan yang memberikan layanan gunting rambut dan tata rias gratis untuk para wanita tunawisma.

Jody Wood mendirikan Beauty in Transition di kota Lawrence, Kansas, Amerika Serikat pada tahun 2006 lalu ketika ia masih menjadi mahasiswa pascasarjana. Gerakan yang didirikan Wood kemudian meluas hingga ke kota Denver di Colorado, Philadelphia dan Reading di Pennsylvania, dan New York City. Proyek ini memberikan layanan gunting rambut gratis bagi mereka yang tidak memiliki tempat tinggal.

Dengan dana yang diperoleh melalui sumbangan dan penggalangan dana lewat kegiatan seni, Wood mengoperasikan mobil yang difungsikan sebagai salon berjalan. Mobil itu membawa serta beberapa relawan yang merupakan para penata rambut. Mereka memberikan naungan dan menawarkan jasa gunting rambut, penataan rambut, dan riasan secara cuma-cuma.

Menurut Wood, layanan kecantikan semacam ini merupakan tindakan kecil yang seringkali tidak disadari dampaknya oleh orang lain. Akan tetapi, baginya, ini adalah tindakan kecil yang dapat memberikan dampak emosional yang begitu besar. Wood memandang, bagi para wanita tunawisma, gaya rambut baru tentu merupakan sebuah kebahagiaan besar di tengah kesulitan hidup yang dihadapi.

"Ketika saya melihat reaksi klien saya setelah melihat hasil gunting rambut atau riasan, hal kecil semacam ini, seperti gaya rambut baru, dapat berarti sangat besar bagi seseorang yang bergumul dengan kesulitan besar ketika hidup tanpa tempar tinggal. Hal paling sederhana seperti gaya rambut baru adalah hal yang dapat membuat Anda merasa hidup kembali bergerak untuk Anda," ungkap Wood.

Di samping itu, Wood mengatakan bahwa para wanita tunawisma yang menjadi kliennya kerap mengatakan bahwa layanan kecantikan gratis yang diberikan kepada mereka menciptakan perasaan terhubung kembali dengan masa lalu sebelum menjadi tunawisma. Hal ini tentu merupakan kebahagiaan besar bagi para tunawisma tersebut.

"Mereka menyatakan bahwa gaya rambut baru membuat mereka merasa terhubung kembali dengan diri mereka sebelumnya. Saat mereka memandangi diri sendiri di cermin, mereka mengatakan, 'Ini mengingatkan saya akan diri saya sebelumnya dan sosok yang saya cita-citakan'," tutur Wood.

Beberapa organisasi lain pun bergerak pada isu yang sama, namun dengan cara yang berbeda. Ada cukup banyak organisasi sosial yang menyediakan mobil berisi kamar mandi dan binatu untuk membantu para tunawisma membersihkan diri dan mencuci pakaian. Bahkan, di negara bagian New Mexico kini ada sebuah angkutan bis yang difungsikan sebagai kamar mandi berjalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com