Model "Down Syndrome" Akan Jajal New York Fashion Week

KOMPAS.com - Menyaksikan model-model dengan bentuk tubuh menawan berjalan di lantai peraga tentu sudah biasa. Namun, seorang gadis asal Australia bernama Madeline Stuart (18) adalah gadis yang sangat luar biasa. Madeline akan menjadi model pengidap down syndrome pertama yang akan menjajal lantai peraga Pekan Mode New York.

Madeline bukan model pengidap down syndrome pertama yang akan berjalan di lantai peraga pekan mode kenamaan dunia tersebut. Sebelumnya, seorang model bernama Jamie Brewer juga pernah menjajal lantai peraga sebuah peragaan busana di New York pada bulan Februari lalu.

Madeline mengumumkan penampilannya pada Pekan Mode New York melalui akun Instagram pribadinya. Selama ini Madeline menggunakan profil akun jejaring sosial Facebook untuk mulai membangun karier modelingnya. Saat ini, akun Facebook pribadi Madeline sudah memiliki lebih dari 100.000 followers. "Tebak siapa yang akan menjadi model di New York untuk ajang New York Fashion Week," tulis Madeline.

Madeline pun telah bertemu dengan Jamie. Menurut Rosanne, ibunda Madeline, pertemuan keduanya sangat luar biasa. Rosanne pun memuji Jamie sebagai seorang gadis yang menyenangkan dan cantik. Selain itu, kondisi dan fungsi tubuh Jamie pun diakuinya jauh lebih baik dibandingkan Madeline.

"Ia sangat cantik. Saya belum pernah bertemu dengan seorang pengidap down syndrome yang tidak cantik. Mereka memiliki kepribadian yang luar biasa. Ia sangat senang bertemu dengan Maddy (panggilan akrab Madeline) dan mem-follow akun Twitter-nya selama berbulan-bulan. Salah satu follower Madeline di Twitter adalah supermodel Karlie Kloss. Luar biasa, bukan?" ujar Rosanne.

Selain itu, Rosanne mengemukakan pula bahwa kehadiran Madeline sebagai seorang model adalah untuk menghilangkan diskriminasi. Ia pun mengungkapkan betapa pentingnya untuk tidak menilai seseorang dari penampilan fisiknya.

"Saya hanya meminta orang-orang untuk menerima, mencintai, dan menunjukkan keramahan. Inilah yang ingin saya lihat. Dunia modeling memang menyenangkan, tapi ini hanyalah sarana untuk menyampaikan pesan. Saya rasa ia telah melakukannya dengan sangat baik," tutur Rosanne.