Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Teman Berkurang Saat Mencapai Usia 30 Tahun?

Kompas.com - 18/08/2015, 21:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

KOMPAS.com - Disadari atau tidak, pola pertemanan di usia 30 tahun berbeda dengan usia 20 tahunan. Lingkaran pertemanan menjadi kebih kecil, sehingga terkadang Anda merasa teman yang dimiliki terbatas dan berkurang. Benarkah demikian? Sebuah studi ilmiah terbaru berusaha mengungkapkan alasannya. 

Sebuah studi yang dipimpin oleh Cheryl L Carmichael dari Brooklyn College, Amerika Serikat dan dipublikasikan pada jurnal Psychology and Aging menemukan bahwa kebahagiaan di pertengahan rentang hidup, yakni mulai dari usia 30 tahun dapat diprediksi oleh dua hal. Pertama, kuantitas teman di usia 20 tahunan dan kedua adalah kualitas pertemanan di usia 30 tahunan. 

Dapat diartikan bahwa kebahagiaan Anda di usia 50 tahun antara lain berasal dari lingkaran pertemanan yang dijalin sejak Anda duduk di bangku kuliah dan berbagai sesi perbincangan yang sering Anda lakukan dengan teman pada satu dekade sebelumnya. Untuk meneliti, para ahli menggunakan data lebih dari 200 mahasiswa University on Rochester. 

Para mahasiswa tersebut pada tahun 1970-an dan 1980-an pernah diminta untuk menulis buku harian guna melacak interaksi sosial mereka selama dua pekan. Mereka diminta menulis buku harian tersebut saat usia mereka 20 tahunan dan 30 tahunan. Selain itu, mereka juga diminta mencatat jumlah orang yang berinteraksi dengan mereka setiap hari dan membuat peringkat keintiman dan kebahagiaan dari interaksi tersebut. 

Pada tahun 2007 dan 2008 saat mereka berusia sekitar 50 tahun, kurang dari 100 mahasiswa tersebut menjalani tes untuk mengukur kesehatan psikologi mereka, termasuk tingkat kesepian, depresi, dan kesejahteraan secara umum. Hasilnya, mereka yang memiliki tingkat interaksi tinggi pada usia 20 tahunan memiliki kebahagiaan yang baik di usia 50 tahunan. Namun, di usia 30 tahunan, hal yang penting adalah kualitas koneksi sosial. 

Menurut Carmichael, di usia 20 tahun, Anda masih mencoba mencari jati diri, sehingga masuk akal apabila Anda ingin memiliki lingkaran pertemanan yang besar dengan beragam kepribadian. Akan tetapi, ketika seseorang telah mencapai usia 30 tahun, motif pertemanan dan dalam mencari informasi menjadi menyusut. 

"Tujuan untuk mengeksplorasi identitas menjadi berkurang seiring transisi menuju peran sosial yang lebih baik dan bertahan. Anda mulai memiliki ide yang lebih baik tentang diri Anda saat berusia 30 tahun, yang artinya Anda tidak bergantung sepenuhnya pada lingkaran sosial untuk memberi ide tentang siapa diri Anda," ujar Carmichael. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com