Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandungan Sabun yang Tinggi Pada Pembersih Wajah Tak Selalu Baik

Kompas.com - 08/09/2015, 09:11 WIB
Kontributor Female, Lusina

Penulis

Sumber POP SUGAR


KOMPAS.com –-
Proses membersihkan wajah dari lapisan make up yang sudah dikenakan seharian, jangan dilakukan secara sembarangan. Pasalnya, hal ini sangat penting terhadap kualitas kulit Anda dan bisa mencegah tragedi penuaan dini.

Banyak wanita yang tidak menyadari telah melakukan kesalahan dalam proses membersihkan wajah, salah satunya adalah tidak mawas pada kandungan produk perawatan kulit.

“Dengan berbagai alasan, banyak wanita yang tumbuh dewasa dengan keyakinan bahwa kulit yang bersih dan kesat adalah tanda sudah mencuci wajah secara benar. Banyak wanita yang memilih produk pembersih wajah dengan kandungan pengharum tinggi dan sabun pada ritual harian,” ujar Darlene O’Gara, National Training Manager, Australia Skin Clinic.

Menurut O’Gara, kandungan sabun dan pengharum yang tinggi bisa menyebabkan kulit wajah iritasi dan kering. “Pilih produk pencuci wajah jenis non-iritasi. Sebab, pembersih ini akan membersihkan kulit wajah lebih mendalam. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan minyak pembersih wajah dari rangkaian holistik produk yang menenangkan kulit,” urainya.

Kemudian, O’Gara juga mengungkapkan bahwa meskipun sudah banyak artikel dan buku yang menganjurkan wanita untuk tidak terlalu sering menyentuh wajah. Kenyataannya, masih banyak wanita yang melakukan hal ini.

“Kebiasaan menyentuh wajah bisa mengantarkan bakteri dan kotoran dari telapak tangan pada kulit Anda. Percayalah nasihat kuno dari ibu yang melarang Anda untuk terlalu sering menyentuh wajah. Sebab, wanita yang memiliki kebiasaan ini, lebih cepat berjerawat dan timbul keriput,” jelas O’Gara.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber POP SUGAR
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com