Pangeran William Selamatkan Gadis Cilik Korban Kecelakaan

KOMPAS.com — Pangeran William (33) dari Kerajaan Inggris tergabung dalam regu penyelamat yang membantu melarikan seorang gadis cilik korban kecelakaan lalu lintas di Leighton Buzzard menuju rumah sakit. Suami Kate Middleton tersebut merupakan pilot helikopter ambulans dan membantu membawa gadis berusia sembilan tahun itu ke Addenbrooke's Hospital di Cambridge.

Menurut laporan BBC, Pangeran William terlihat berada di lokasi kecelakaan di kota Linslade pada Selasa (29/9/2015) siang lalu yang mencelakakan dua korban anak perempuan. Salah satu korban, menurut saksi mata, tengah berjalan kaki menyusuri jalan raya ketika sebuah mobil Mercedes berwarna biru dan Ford KA berwarna perak bertabrakan.

Lalu, korban pertama, tertabrak dan terjatuh. Akibat kecelakaan tersebut, korban menderita luka kritis. Korban kedua dilaporkan menderita luka ringan.  Dua kru ambulans, kendaraan reaksi cepat, petugas ambulans, dan kru dari East Anglian Air Ambulance, tempat William bertugas, dikabarkan langsung menuju lokasi kejadian.

Korban yang terluka parah segera dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan helikopter, dan dikabarkan masih dalam kondisi kritis serta masih dalam perawatan akibat menderita patah di tulang panggul serta kaki. Ketika kecelakaan terjadi, orang-orang yang menyaksikan langsung kecelakaan itu diminta segera menghubungi polisi.

Tim Pangeran William yang berpusat di Bandara Cambridge telah bekerja di regu penyelamat East Anglian Air Ambulance tersebut sejak bulan Juli lalu. Mereka menyelesaikan misi penyelamatan pertamanya beberapa hari setelah memulai pekerjaan barunya, seusai mengambil cuti ayah untuk menyambut kelahiran Putri Charlotte, anak keduanya.

Untuk misi pertamanya, William membantu koleganya, dr Gemma Mullen, mengangkut seorang pria yang menderita serangan jantung di Felixstowe, Suffolk. Pasien tersebut diterbangkan sejauh 50 mil ke Norfolk and Norwich University Hospital.

William sebelumnya adalah seorang pilot militer berpengalaman dan sempat bekerja sebagai pilot SAR di Angkatan Udara Inggris. Untuk pekerjaan barunya di East Anglian Air Ambulance, William mendonasikan seluruh gajinya yang mencapai 40.000 poundsterling per tahun atau setara sekitar Rp 8 miliar untuk kegiatan amal.