Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita dengan Gangguan Kulit Sukses Jadi Ratu Kecantikan

Kompas.com - 23/10/2015, 11:02 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

KOMPAS.com - Merasa nyaman dan percaya diri dengan kondisi kulit sendiri terkadang tidak mudah untuk sebagian orang. Namun, Laura Gregory (27) yang memiliki gangguan kulit membuktikan bahwa dia terlahir bukan untuk bahan cemoohan. Simak kisahnya.

Pada usia 12 tahun, Gregory yang berasal dari Sheffield, Inggris, didiagnosa menderita vitiligo, sebuah kondisi kulit yang menyebabkan sel-sel kulit kehilangan pigmennya.

Kondisi itu membuat kulitnya penuh bercak-bercak lebar, nyaris di seluruh tubuh dan wajah. Selama bertahun-tahun, Gregory berjuang menghadapi cemoohan dari teman-teman sekelas.

Teman-teman sekolahnya dulu menyebar cerita bahwa kulit Gregory bukan kondisi vitiligo, melainkan semprotan penggelap kulit yang tertinggal di tubuhnya.

Selain itu, beberapa teman juga mencemoohnya dengan mencibir bahwa dia memiliki tanda lahir berukuran besar di kulit.

Namun, cemoohan yang hampir setiap hari diterimanya itu, tidak lantas membuat Gregory merasa terpuruk dan rendah diri.

Beranjak dewasa, penuh percaya diri, Gregory pun mulai mengikuti kompetisi ratu kecantikan.

Oleh karena cemas kalau vitiligo yang dideritanya akan menggagalkan impiannya, dia memutuskan untuk menutupi bercak-bercak pada wajah dan tubuhnya dengan riasan.

"Dulu saya menyembunyikannya sebisa mungkin, menyamarkan bercak-bercak putih yang tersebar di sekujur tubuh saya. Saya bersembunyi di balik riasan,” kenang Gregory.

“Kini saya ingin menunjukkannya dan memberitahu orang lain bahwa kecantikan datang dari berbagai bentuk dan kita harus mencintai kulit kita apa adanya," imbuhnya.

Gregory menyatakan bahwa kini dia memiliki banyak bercak pada tangan, kaki, dada, dan berbagai tempat di tubuhnya.

Namun, dia memantapkan diri bahwa bercak-bercak vitiligo tersebut tidak menghalanginya mencapai cita-cita. Gregory pun bersuara tentang stigma yang ada di sekelilingnya.

"Seumur hidup saya merasa tidak nyaman dan tidak percaya diri. Itu seharusnya tidak menghentikan Anda dalam mengejar mimpi. Tidak ada seorang pun yang harus bersembunyi, namun mereka seharusnya dihormati," tegasnya.

Mentalitas dan keyakinan ini pun membawa Gregory pada kesuksesan. Setelah masuk pada ajang Miss Continental untuk mewakili Inggris, dia berhasil menduduki posisi pertama.

Sekarang, Gregory tengah berjuang di kompetisi Miss Scuba UK. Kabar terbaru mengatakan bahwa dia telah berada pada posisi lima besar.

Selama mengikuti kompetisi tersebut, Gregory selalu menunjukkan kondisi kulitnya tanpa ragu dan malu-malu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com