Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curiga Berlebihan pada Pasangan Sebabkan Perselingkuhan

Kompas.com - 06/12/2015, 13:29 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber bustle.com


KOMPAS.com --
Berbagai penelitian dilakukan untuk mengetahui apa sebenarnya yang menyebabkan seseorang berselingkuh.

Kali ini, penelitian terbaru dari University of North Carolina, menemukan, penyebab mayoritas yang memicu perselingkuhan, yakni rasa curiga berlebihan terhadap pasangan.

Penelitian ini dilakukan terhadap 536 responden pria dan wanita dengan rentang usia 18 sampai 30 tahun yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat.

Sebenarnya, penelitian ini awalnya ingin mencari tahu mengenai tingkat penularan penyakit seksual yang makin meningkat.

Responden diberi pertanyaan mengenai seks, penggunaan alkohol, obat terlarang, dan kepercayaan terhadap pasangan.

Ternyata, diketahui dari penelitian tersebut, sebanyak 50 persen responden memiliki pasangan seksual lebih dari satu.

Kondisi mengkhawatirkan ini diungkapkan oleh 57 persen responden pria dan 43 persen responden wanita.

Mereka mengakui bahwa mereka memiliki pemikiran pasangannya telah berhubungan seks dengan orang lain. Padahal, diri mereka sendiri yang sebenarnya memiliki kecendrungan empat kali lebih besar melakukan hubungan seksual dengan orang lain.

Dilansir dari Bustle, penelitian sebelum ini pernah mengungkapkan jika persepsi seseorang terhadap pasangan biasanya adalah kebalikannya.

Jadi, misalnya saja saat berpikir pasangannya tak setia, ternyata pasangan benar tak setia. Sebaliknya, pasangan yang dianggap setia, terbukti setia.

Kondisi ini, ternyata menjadi problematika umum.

Berdasarkan dua penelitian di atas ditarik kesimpulan bahwa memang lebih baik Anda tidak terlalu curiga dan tetap berprasangka baik dengan pasangan masing-masing.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber bustle.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com