Swanluv, perusahaan software pengukur kadar hubungan antar pasangan, menawarkan bantuan dana senilai 10.000 dollar AS atau setara dengan Rp 150 juta, untuk pasangan yang percaya diri bahwa pernikahan mereka langgeng seumur hidup.
Namun, jika pernikahan kandas di tengah jalan, pihak Swanluv akan mengenakan denda pada pasangan tersebut.
Tak hanya denda,bunga juga disertakan oleh pihak Swanluv sebagai bentuk sanksi kepada pasangan yang bercerai. Besarnya bunga tergantung dengan nilai kecocokan pasangan yang telah diukur sebelumnya.
Peraturan lainnya, jika pasangan bercerai karena faktor KDRT maka hanya pihak yang melakukan KDRT yang membayar denda.
Selanjutnya, apabila salah satu pasangan meninggal, maka atas nama perikemanusiaan pihak Swanluv sama sekali tak akan meminta ganti rugi.
Scott Avy, Creator Swanluv, mengungkapkan bahwa uang denda yang dikenakan pada pasangan bercerai akan menjadi subsidi silang bagi pasangan yang akan menikah.
"Kami sama sekali tak memaksa untuk orang -orang mengikuti ini. Namun responnya luar biasa. Kami sudah mendapat ribuan email yang berkata bahwa ini sangat luar biasa," ujar Avy.