Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Pekan Mode di New York Tak Lagi Bergairah?

Kompas.com - 12/02/2016, 16:02 WIB
Silvita Agmasari

Penulis


KOMPAS.com --
Pekan Mode New York resmi digelar, mulai dari  tanggal 10 Februari 2016.

Namun, kabarnya, New York Fashion Week (NYFW) tak lagi sama dengan yang tahun-tahun sebelumnya.

Sebab, banyak desainer dan  rumah mode yang mengubah cara kerja mereka seiring dengan perkembangan ekonomi.

Reporter mode senior dari The Wall Street Journal, Elizabeth Holmes, memaparkan perubahan-perubahan yang terjadi di NYFW tahun 2016 ini seperti berikut:

1. Menumpang ''lampu sorot''
Alih-alih ikut serta dengan NYFW, rumah mode Burberry memilih strategi marketing yang cukup mengejutkan, yakni menggelar pergelaran busana dengan jadwal yang sama dengan NYFW, tapi terpisah dari pekan mode bergengsi tersebut.

Menurut Holmes ini adalah langkah masuk akal untuk menghemat biaya promosi, di mana biaya berpartispasi dengan memang tidak murah. 

2. Kalah saing dengan retail besar
Ada persaingan ketat antara desainer dan retail besar, sebut saja merek retail busana H&M dan Zara yang langsung merilisk koleksi dengan gaya rancang mirip dengan busana desainer di panggung NYFW, dalam waktu kurang dari enam bulan. 

Perancang busana original,  bahkan tak sanggup memproduksi tren dengan masal dalam waktu enam bulan usai NYFW.

3. Masa depan pekan mode yang tak lagi menjanjikan
Percayakah Anda bahwa pekan mode tak lagi begitu diminati? Semua desainer memilih melakukan presentasi eksklusif di lokasi private, seperti apartmen atau butik.

Hal tersebut terbilang lebih efektif karena perancang dan petinggi rumah model bisa langsung bertemu pembeli potensial.


Uraian yang dibeberkan oleh Holmes ini didukung oleh reporter dari Bloomberg, Hannah Elliott. 

"Aku baru sadar saat di acara pembukaan untuk pekan mode pria, kelihatannya semua orang di sana adalah humas dan blogger. Padahal, lima tahun lalu, pesta mode berisi anak muda dari kota, seniman, model, dan desainer. Sekarang, semuanya berubah." ujar Elliott.

Lain lagi yang diungkapkan oleh perancang busana Tom Ford. 

"Pelanggan kami sekarang ingin koleksi yang tersedia lebih cepat. Fashion show dan agenda fashion tradisional, seperti yang kita tahu tak lagi berfungsi seperti dahulu," sebut Ford.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com