Kiat Sukses Helat Pergelaran Busana di New York Fashion Week

KOMPAS.com — Perhelatan Pekan Mode New York atau New York Fashion Week merupakan sebuah ajang akbar insan mode yang bergengsi dan terpandang.

Menggelar pameran busana di New York Fashion Week (NYFW) bisa dibilang sebagai impian banyak para perancang busana, tak terkecuali pelaku kreatif di ranah mode Indonesia.

Selain terus berkarya menciptakan koleksi terbaik sembari meningkatkan popularitas label dalam lingkup yang lebih luas, apa saja yang harus dilakukan seorang perancang busana untuk berhasil menyelenggarakan fashion show di New York?

"Riset dan mempelajari tren sesuai selera pasar adalah kunci utama," kata Denny Wirawan, perancang busana, seusai sukses menghelat pergelaran koleksi anyar Balijava Batik Kudus di Fashion Gallery New York Fashion Week, Minggu (14/2/2016), di Hotel Affinia, Manhattan, New York.

Selain itu, Denny juga mengutarakan bahwa menggelar fashion show di negara empat musim seperti Amerika, seorang desainer harus mempelajari warna-warna yang identik dengan musim waktu merilis koleksi.

"Semangat dan kejujuran berkarya untuk Indonesia juga dibutuhkan untuk berhasil di kancah internasional," ujarnya.

Denny Wirawan bersama Bakti Budaya Djarum Foundation berhasil mempersembahkan wastra Indonesia di atas pentas mode dunia pada Minggu di Fashion Gallery New York Fashion Week 2016.

Memadukan kontradiksi manis antara keanggunan bunga teratai dan ketegasan permainan motif wajik menjadi tema utama keseluruhan koleksi Balijava Batik Kudus di New York Fashion Week 2016.

Denny memiliki harapan untuk terus memperkenalkan kain Indonesia secara mendunia di hadapan para pencinta mode New York pada waktu-waktu mendatang.