Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Efek Bom Asap dalam Seni Fotografi Pernikahan

Kompas.com - 03/04/2016, 11:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com -- Lupakan dekorasi romantis, bunga-bunga, apalagi studio dengan latar monoton untuk latar belakang foto pernikahan. Kini, tren latar belakang pernikahan adalah asap dengan warna-warni cerah.

Tren foto pernikahan dengan asap warna-warni, sekarang sedang sangat populer dalam seni fotografi pernikahan di Negara Barat.

Asap warna-warni tersebut diciptakan oleh bom asap yang dijual di pasaran.

Tenang, bom asap ini aman (selama tak dilempar atau dibuka di depan wajah seseorang).

Bentuk bom asap menyerupai minuman soda, ketika katup dibuka maka munculah asap dengan satu warna cerah, mulai dari warna ungu, biru, oranye, merah muda, dan warna lainnya.

Efek asap dengan warna-warni cerah ini memberi kesan foto pernikahan yang fantastis. 

Ragam pilihan warna, latar belakang, serta pose yang tepat, maka foto pernikahan pun bakal terlihat sangat indah layaknya di negeri dongeng.

Umumnya, para pasangan memilih latar belakang ruang  seperti hutan, taman, atau pantai, untuk berfoto dengan bom asap ini. 

Sebab, nuansa dan efek yang dihasilkan tercipta lebih indah saat berpose dengan cahaya masksimal.

Sebelum tren bom asap ini menjadi tren, warga dunia sudah mengenal warna-warni indah lewat serbuk warna-warni yang dilempar di udara pada festival Holi, India.

Festival tersebut sampai sekarang masih menjadi incaran para pecinta fotografi. Sebab, efek yang ditumbulkan saat melempar serbuk warna-warni ke udara sungguh menakjubkan.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com