Menolak Terjebak Rutinitas? Latih Ide Kreatif Anda

KOMPAS.com — Bekerja delapan jam sehari dengan rutinitas itu-itu saja membuat hidup terasa monoton. Jangan biarkan itu terjadi, hidup Anda perlu warna lain yang bisa Anda peroleh dari mengembangkan ide dan proses kreatif.

Kreativitas, menurut Yoris Sebastian, penulis buku Creative Junkies, entepreneur, dan founder OMG Creative Consulting, selain bawaan lahir, juga dapat Anda bentuk sendiri. 

Sebab, syarat memiliki bakat kreatif, menurut Yoris, seseorang harus menyukai suatu bidang terlebih dahulu.

"Terus banyak baca tentang kreativitas dan kemudian mulai mencoba hal-hal kecil," ujar Yoris yang ditemui di acara peluncuran NESCAFE Dolce Gusto Oblo di Mall Lotte Shopping Avenue, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Mantan general manager termuda di Hard Rock Cafe se-Asia ini menyarankan untuk melatih kegiatan yang mengandalkan otak sebelah kanan.

"Sulitnya itu kita terjebak rutinitas, datang ke kantor jamnya sama, jalan rutenya sama, kerjaan sama, pergi sama teman yang sama. Rutinitas itu membuat psikis menolak saat mau melakukan hal yang berbeda," ungkap Yoris.

Yoris menganjurkan, ada baiknya membuat variasi dalam hidup sehingga membuat pekerjaan juga menjadi lebih kreatif dan dapat menciptakan inovasi-inovasi baru.

"Kreativitas, menurut saya, ada boksnya, ada batasannya. Contohnya, kalau saya buat konsep kreatif untuk perusahaan satu dengan yang lain pasti beda, ada boks atau batasannya, tetapi jangan sampai sebelum kita berpikir kreatif sudah membatasi diri sendiri," ungkap Yoris.