Batik Modern untuk Wanita Indonesia yang Padat Aktivitas

KOMPAS.com -- Iklim tropis dan padatnya aktivitas membuat wanita Indonesia memilih busana dengan bahan ringan yang nyaman dan ringkas dikenakan.

Koleksi batik dari Minimal mungkin dapat menjawab kebutuhan akan busana bernuansa semi formal namun tetap mengutamakan kenyamanan.

Mengambil insprasi dari batik motif Parang, Minimal meluncurkan empat busana dengan motif Batik Parang dekonstruksi yang menggabungkan motif batik paling digemari di Indonesia, Batik Parang dengan motif bunga.

Dua midi dress bersiluet A dan longgar, serta kemeja beraksen boat neck dan peplum pada bagian pinggang menjadi bagian dari koleksi batik dari Minimal.

"Batik Parang dikombinasikan dengan bunga agar tetap feminin dan tetap bergaya Minimal. Warnanya juga dipertahankan. Bahannya sifon, supaya ada siluet feminin yang dimau oleh kostumer," ujar Ruth Setiaty, Advertising dan Promotion Manager Minimal.

Selain koleksi batik, musim ini Minimal juga meluncurkan koleksi khusus Hari Raya Idul Fitri, yang terdiri dari tunik, kaftan, dan rok panjang yang siap diluncurkan pertengahan bulan Mei 2016.

Harga yang dibanderol untuk koleksi batik dari Minimal berkisar dari Rp 269.000 sampai Rp 399.000.