Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/06/2016, 17:05 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

KOMPAS.com - Rambut memang mahkota wanita. Namun, rambut juga kanvas, setidaknya menurut Ursula Goff, seorang ahli mewarnai rambut asal Kansas, Amerika.

Tak puas setelah mewarnai rambutnya seperti pelangi, wanita ini juga memakai rambutnya sebagai kanvas untuk melukis sebuah karya seni klasik.

Dengan latar belakang seni, tidak heran bila Goff berpikir demikian. Mulai dari "Starry Night"  oleh Vincent van Gogh sampai "Color Study" oleh Wassily Kandinsky, Ursula menggunakan pewarna rambut dan mewarnai tiap helai rambut dengan detail.

Dalam blog-nya, wanita ini menjelaskan mengenai inspirasinya. Ide pertama muncul saat mengecat rambut dalam warna Starry Night.

"Saya penasaran sesulit apakah mengecat lukisan 'Starry Night'  ke rambut," tulisnya. "Jadi di hari berikutnya, saya mulai mengerjakan lukisan tersebut pada rambut [saya sendiri], untuk melihat apakah saya bisa melakukan ini."

Setelah menerima beberapa kritikan, dia pun terinspirasi oleh karya seni ini dibandingkan dengan karya seni lukisan yang sebenarnya. Ursula memutuskan untuk melanjutkan eksperimennya.

Selain itu, ia juga menjelaskan prosesnya, yaitu menggunakan pewarna langsung pada rambut tanpa dicairkan dan terkadang menggunakan warna yang permanen dalam desain tertentu.

"Saya biasanya mencampurnya dengan sedikit air. Setelah warnanya turun, saya terapkan pada rambut pirang menggunakan kuas," kata Ursula.

Keterampilan yang dimiliki Ursula memang mengesankan dan tentunya, membuat penasaran menunggu eksperimen berikutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com