Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Kemeja Belahan Dada Rendah Bantu Dapatkan Kerja

Kompas.com - 29/06/2016, 19:01 WIB
Kontributor Lifestyle, Usihana

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com – Mendapatkan pekerjaan di pertengahan ekonomi yang lesu seperti sekarang, seperti mencari jarum di tumpukan jerami.

Namun, sebuah studi terbaru mengungkapkan rahasia mendapatkan pekerjaan idaman untuk calon karyawan wanita.

Studi di Paris-Sorbonne University menyebutkan bahwa calon karyawan wanita yang mengenakan busana dengan belahan dada rendah, memiliki peluang 19 kali lebih tinggi untuk mendapatkan pekerjaan di bidang penjualan dan akuntan.

Penelitian yang dipimpin oleh Dr Sevag Kertechian ini menggunakan foto dua wanita dengan penampilan 99 persen mirip untuk dilampirkan dalam surat lamaran.

Foto satu memperlihatkan wanita dengan busana konservatif. Foto kedua menampilkan wanita dengan busana berkerah rendah.

Para peneliti melayangkan 100 lamaran dengan foto berbusana konservatif. Lalu, mereka melemparkan 100 lainnya dengan foto wanita berbusana sedikit terbuka tersebut.

Terkuak  bahwa lamaran dengan foto wanita mengenakan busana berkerah rendah, mendapatkan 62 panggilan wawancara kerja lebih banyak.

Hasil studi yang prosesnya telah berlangsung selama tiga tahun ini akan didiskusikan pada Appereance Matter Conference, yang merupakan konferensi terbesar di dunia mengenai citra diri.

“Hasil studi kami menunjukkan bahwa tren busana dengan potongan kerah rendah, berpengaruh pada proses rekrutmen karyawan, termasuk posisi akunting,” terang Dr Kertechian.

“Tanpa tidak menghormati jenis pekerjaan, entah posisi pemasaran yang sering bertemu orang atau posisi akuntan yang lebih banyak di belakang meja. Ternyata, penampilan menarik itu mempengaruhi respon positif dari perusahaan,” urainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com