Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Perancang Busana di Bawah Kantong Kertas Ini

Kompas.com - 15/08/2016, 15:19 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

Sumber The Cut

KOMPAS.com — Salah satu kesulitan menjadi orang terkenal adalah hilangnya privasi. Ternyata, hal ini tidak hanya terjadi pada dunia selebriti, tetapi juga di dunia mode.

Kondisi itu tidak mengherankan karena kini, dengan adanya internet, antara dunia mode, juga orang-orang yang bekerja di dalamnya dan masyarakat luas, ibaratnya hanya dibatasi ketikan pada keyboard.

Dalam hitungan menit, atau bahkan detik, tindakan antik seorang perancang busana dan hengkangnya mereka dari sebuah merek segera tersebar ke telinga semua peminat mode.

Hal inilah yang mendorong sekelompok perancang busana papan atas, termasuk Michael Kors, Diane von Furstenberg, Alber Elbaz, Olivier Rousteing, dan Alexander Wang, memakai kantong kertas di kepala mereka.

 

HARPERS BAZAAR US Me , myself and I ?? #getthenewissue @harpersbazaarus ThankU for this FUN SHOOT @laurabrown99

A photo posted by OLIVIER R. (@olivier_rousteing) on Aug 11, 2016 at 2:46am PDT

Difoto untuk edisi September majalah Harper’s Bazaar, protes mengenai anonimitas ini mirip dengan pertunjukan Shia LaBeouf di karpet merah Berlin Film Festival pada tahun 2014.

Pada saat itu, LaBeouf mengenakan kantong kertas yang bertuliskan, "I am not famous anymore" yang berarti "Saya sudah tidak terkenal lagi."

Namun, untuk kali ini, para perancang busana justru diminta untuk menggambar wajah mereka sendiri di kantong kertas tersebut dan mengartikan makna dari persona publik mereka.

Menurut Olivier Roustang, persona publik dari dirinya adalah sebuah perlindungan.

"Beberapa orang melindungi diri mereka sendiri dengan ironi dan beberapa orang, seperti saya, melindungi diri sendiri dengan membuat wajah ikan dan berusaha tampil sempurna," katanya.

Sementara itu, Alexander Wang, yang memilih untuk hanya menggambar smiley face di kantongnya, mengatakan, topeng bisa menjadi gerakan yang menguatkan dan menjadi sebuah mekanisme pertahanan.

"Apa yang saya takuti dalam kehidupan sehari-hari? Orang-orang yang sok," katanya.

 

When I need to hide Thank you @harpersbazaarus for this over the top production #highmaintenance

A photo posted by Alex Wang (@alexwangny) on Aug 10, 2016 at 8:45am PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com