Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Perusahaan Mobil Mulai Fokus kepada Wanita

Kompas.com - 15/08/2016, 17:11 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com — Pada masa modern ini, rasanya semakin sulit bagi wanita untuk memisahkan diri mereka dari kenyamanan memiliki mobil sendiri. Sebab, mobil menunjang kehidupan wanita dalam bekerja, berbelanja, dan mengurus rumah tangga.

Untungnya, pasar otomotif yang sebelumnya didonimasi oleh konsumen pria telah melihat pertumbuhan konsumen wanita.

Ditemui di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, Sabtu (13/8/2016), President dan CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Roelof Lamberts, mengakui bahwa wanita telah menjadi fokus yang unik untuk perusahaannya.

"Ada banyak wanita profesional yang duduk di posisi eksekutif dan membeli mobilnya sendiri. Kami ingin mendekatkan diri dengan wanita-wanita ini," katanya.

"Lalu, untuk wanita yang telah menikah, sering kali mereka memegang pengaruh besar dalam keputusan keluarga untuk membeli  mobil. Misalnya, ketika sang suami akan membeli mobil, dia akan menanyakan pendapat istrinya," katanya.

"Jadi, bisa dibilang bahwa akhir-akhir ini wanita telah menjadi pemegang keputusan dan pembeli yang sangat penting," katanya.

Hal inilah yang mendorong Mercedes-Benz untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang menarget wanita.

Seperti halnya dalam kampanye She’s Mercedes, perusahaan ini mengadakan berbagai acara seperti menyetir dan bermain golf khusus untuk wanita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com