Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/08/2016, 14:03 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com -- Tahun ini adalah tahun terakhir bagi Ban Ki Moon untuk menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Persatuan Bangsa Bangsa (PBB).

Ban yang telah menjabat di posisi tersebut sebanyak dua kali baru saja berbicara kepada Associated Press mengenai kesebelas kandidat penerusnya, lima di antara mereka adalah wanita.

Walaupun hasilnya akan ditentukan oleh Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB, Ban mengatakan bahwa bila dia boleh memilih, maka dia akan mengangkat seorang wanita sebagai penerusnya.

Hingga kini, PBB belum pernah dipimpin oleh seorang wanita walaupun telah berdiri selama 70 tahun.

Dia berkata, “Kita memiliki banyak pemimpin wanita yang luar biasa dan berpengaruh di pemerintahan nasional atau organisasi-organisasi lainnya, atau bahkan dalam komunitas bisnis, politi, dan budaya dan semua aspek dalam hidup kita.”

“Tidak ada alasan mengapa hal tersebut tidak terjadi dalam Persatuan Bangsa-Bangsa,” tuturnya.

Ban lalu menambahkan bahwa ada banyak pemimpin wanita yang luar biasa dan termotivasi untuk mengubah dunia. Para wanita-wanita juga dapat secara aktif berdiskusi dengan pemimpin-pemimpin dunia lainnya.

Sayangnya, keinginan Ban ini tampaknya sulit tercapai.

Pasalnya, berdasarkan dua polling elektabilitas yang dilakukan oleh PBB, kedua kandidat wanita teratas (Irina Bokova dari Bulgaria dan Susana Malcorra dari Argentina) hanya mampu mencapai posisi ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com