Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/08/2016, 06:12 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

KOMPAS.com  Vagina merupakan organ tubuh yang paling hebat. Menurut seorang pakar, vagina mampu menjaga kebersihan dan kecantikan secara alamiah.

Ragam perawatan ditawarkan oleh salon dan klinik kecantikan untuk menjaga kesegaran vagina. Namun, terlalu berlebihan membersihkan juga tidak baik untuk organ intim Anda.

Berikut tiga cara praktis menjaga kecantikan vagina Anda:

Fokus pada area sekitar vagina

Menurut Jessica Shepherd, MD, ginekolog di University of Illinois, Chicago, dan pendiri Her VeiwPoint, vagina memiliki kemampuan alamiah untuk melindungi dan memberikan perawatan secara natural.

Jadi, Shepherd menganjurkan agar wanita lebih fokus membersihkan area di sekitar vagina untuk menciptakan lingkungan yang ramah dan bersih.

Tidak perlu sabun khusus vagina

Umumnya, vagina yang normal memiliki level pH 3,5 hingga 4,5. Jadi, ketika Anda menggunakan produk higienis, seperti cairan pembersih tubuh yang memiliki pH 8, ini akan membuat keseimbangan pH vagina tidak seimbang.

Alhasil, akan timbul gatal, iritasi, dan aroma kurang sedap.

Shepherd menyarankan untuk membersihkan vagina dengan sabun batangan ketimbang sabun cair. Namun, pastikan sabun batangan itu tidak mengandung wewangian.

Wewangian pada sabun biasanya mengandung alkohol yang sangat tinggi. Hal tersebut, kata Shepherd, tidak baik untuk kecantikan vagina.

Jangan berlebihan membersihkan vagina

Anda mungkin merasa aroma vagina menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi Anda jangan buru-buru membersihkannya dengan sabun wangi atau bahkan menyemprotkan parfum.

“Level pH di vagina sangat sensitif. Vagina memiliki dua jenis bakteri, yakni bakteri baik dan bakteri buruk. Terlalu berlebihan membersihkan vagina bisa mematikan kedua bakteri tersebut.

Alhasil, potensi timbul infeksi dan gangguan lain pada vagina semakin tinggi.

Shepherd mengatakan bahwa mandi dua kali sehari sudah cukup untuk menjaga kebersihan vagina.

Namun, jika aroma tidak sedap terlalu kuat dan mengeluarkan cairan, segeralah berkonsultasi ke dokter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com