Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelamaan “Jomblo” Tak Berarti Anda Putus Asa Temukan Cinta

Kompas.com - 25/09/2016, 14:00 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber bustle.com

KOMPAS.com –- Mencari dan menemukan cinta sejati sesungguhnya memang merupakan perjalanan yang panjang.

Perjalanan itu tak selalu mulus dan lancar. Umumnya, selalu ada pengorbanan serta toleransi demi hubungan berjalan harmonis.

Tak sedikit orang yang mengalami kegagalan cinta, merasa putus asa dan menyerah. Hal tersebut sangat wajar.Sebab, hubungan membuat pergulatan emosi dan fluktuasi hati yang melelahkan.

Alhasil, mereka pun memutuskan untuk sendiri dan berhenti mencari pasangan hidup.

Sebenarnya, pilihan itu tidak benar. Sebab, meski sering mengalami kegagalan hubungan cinta, tidak berarti Anda harus skeptis dan berhenti mencari cinta terbaik versi Anda.

Pasalnya, semua manusia berhak merasa mencintai dan dicintai oleh seseorang yang layak menjadi pasangan Anda.

Menurut Dr Pepper Schwartz, PhD, Profesor Sosiologi di University of Washington, perasaan menyerah dan kalah sangat wajar dialami oleh wanita atau pria usai kandasnya hubungan.

Kondisi putus asa tersebut, kata Dr Schwartz, sifatnya sementara saja.

“Orang secara alamiah membutuhkan orang lain dalam hidupnya. Jadi, manusia selalu terhubung dengan cinta dan menemukan cinta. Patah hati dan kegagalan terhebat pun tidak akan membuat seorang wanita atau pria benar-benar berhenti mencari cinta,” jelas Dr Schwartz.

Jadi, bila sekarang Anda sedang merasa seperti sudah jenuh untuk memulai dan membangun hubungan, tenang saja. Sebab, hati dan emosional Anda secara otomatis akan selalu mencari hingga menemukan peraduan yang saling menyeleraskan.

“Dorongan menjalin hubungan dan bercinta merupakan bagian dari kehidupan manusia. Sebab, manusia adalah kelompok mamalia, berpasangan merupakan ‘senjata’ untuk terus bertahan hidup,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber bustle.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com