Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkuak, Penyebab Orangtua Modern Mudah Marah kepada Anak

Kompas.com - 25/10/2016, 20:26 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

Sumber Inc.com

 

KOMPAS.com – Sudah banyak kajian dan sebagian besar pakar yang membeberkan dampak buruk pemakaian gadget pada anak dan remaja.

Anak yang kebanyakan main gadget, menurut penelitian, mudah resah, mendapatkan serangan panik, dan depresi.

Selain dampak buruk pada anak, kebiasaan bermain gadget juga bisa meningkatkan stres pada anak.

Menurut penelitian yang dilaporkan oleh Science Daily, estimasi orangtua memakai gagdget secara intens adalah selama tiga jam setiap hari.

Ternyata, kebiasaan itu membuat orangtua kehilangan keseimbangan membagi waktu personal, bisnis, dan waktu untuk diri sendiri.

Alhasil, banyak orangtua secara tidak sadar menderita depresi serta rasa tidak bahagia yang berkepanjangan.

Kondisi tersebut pun akhirnya membuat orangtua jadi mudah marah pada anak dan cenderung tidak peduli pada kebutuhan emosional anak.

Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Journal of Developmental and Behavioral Pediatrics menguraikan bahwa pemakaian gadget telah mendominasi waktu yang seharusnya dihabiskan untuk keluarga dan anak-anak.

Hasil studi tersebut berdasarkan sesi wawancara bersama 35 responden secara mendalam dan dilakukan lebih dari satu tahun.

“Kami menemukan bahwa orangtua kesulitan membagi waktu karena setelah pulang kantor pun mereka masih terhubung dengan pekerjaan lewat email dan aplikasi chatting,” terang Jenny Radesky, M.D.

Kondisi itu, kata Radesky, membuat banyak orangtua yang tidak benar-benar ada untuk anak meski saling berdekatan.

Studi juga mengungkapkan bahwa mayoritas responden mengatakan, tekanan kerja semakin tinggi karena tak juga berhenti meski sudah pulang kerja.

Kondisi ini karena banyak orangtua modern yang terus terhubung dengan pekerjaan dan bisnis lewat ponsel pintar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Inc.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com