Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/11/2016, 21:36 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com -- Salah satu hal tersulit dalam hubungan adalah mendapati pasangan ternyata seseorang yang posesif dan suka mengontrol.

Ada beberapa reaksi yang biasanya dilakukan wanita saat menghadapi orang seperti ini.

Sebagian dari mereka ingin memutuskan hubungan tetapi takut dengan reaksinya meledak-ledak. Ada juga yang ingin melanjutkan hubungan karena masih cinta, tetapi tidak tahan bila selalu dikontrol.

Apa yang sebaiknya Anda lakukan bila pasangan ternyata tukang kontrol?

Jika sepertinya dia tidak akan pernah mempercayai Anda, psikolog Brandy Engler mengusulkan untuk memberanikan diri memutuskannya.

“Ini adalah masalah mendasar yang tidak akan pernah sembuhkan,” ucapnya.

Akan tetapi, bila masalah ini cukup ringan, bisa jadi pasangan hanya kurang percaya diri dan hal ini bisa diselesaikan dengan terapi dan usaha dari Anda.

Ketika pasangan mulai meminta untuk mengecek ponsel Anda, berikan batasan yang jelas kepadanya.

“Jangan biarkan dia mengecek ponsel Anda, hal ini malah akan membuatnya  menjadi-jadi,” kata Engler.

Cara ini juga bisa diaplikasikan ketika dia mulai membatasi hubungan Anda dengan teman dan keluarga. Ingat, keluarga dan teman adalah orang-orang yang akan selalu membela Anda dalam situasi apapun, lakukan hal yang sama untuk mereka.

Lalu, bila dia setuju untuk melakukan terapi dengan pakar, ini adalah tanda dia mau berubah menjadi yang lebih baik untuk Anda. Sebaliknya, bila dia menolak untuk melakukan terapi, pikirkan baik-baik bila ini adalah pria yang mau Anda ajak membangun keluarga bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com