Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2016, 15:34 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com — Anda mungkin belum pernah bertemu seorang atasan yang mengajari untuk tidur selama jam kerja. Namun, itulah yang diajarkan oleh Arianna Huffington, pendiri dan pemimpin redaksi Huffington Post.

Sama seperti wanita karier pada umumnya, hingga tahun 2007, Huffington adalah seorang pekerja keras yang tidak peduli waktu saat bekerja. Namun, sebuah kejadian buruk mengubahnya.

Kurangnya tidur dan rasa lelah yang berlebih membuat Huffington tidak sengaja jatuh tertidur dan mematahkan tulang pipinya. Dari sana dia pun belajar pentingnya membagi waktu bekerja dan beristirahat.

Diwawancarai oleh Popsugar, penulis buku The Sleep Revolution: Transforming Your Life One Night at a Time ini berkata bahwa prioritasnya dalam hidup adalah tidur yang cukup.

“Jika tidak demikian, segala hal akan bersifat transaksional. Anda pergi ke rapat dan mengisi agenda, tetapi tidak ada kebahagian saat mengerjakannya, tidak ada pula kreativitas yang sebenarnya di sana,” ucapnya.

Huffington bahkan menyarankan untuk menyempatkan tidur siang sebentar selama di tengah-tengah pekerjaan. Menurut dia, cukup dengan berbaring selama 20 menit, energi dan pikiran Anda akan terpulihkan.

Hal ini juga dilakukannya dengan meletakkan sofa di ruangannya yang berdindingkan kaca. Ini dilakukan untuk memberi contoh kepada karyawannya.

Selama menulis bukunya, Huffington juga menemukan berbagai hasil penelitian yang menarik. Salah satunya adalah pentingnya tidur untuk otak.

Dia mengatakan, tidur itu dari otak, untuk otak, dan oleh otak. Ada satu masa ketika kita berpikir bahwa tidur berarti tidak beraktivitas, tetapi tidur sebenarnya aktivitas besar ketika semua racun yang tertumpuk selama satu hari dibuang.

Dengan tidur, otak Anda akan kembali optimal dan siap menghadapi tantangan di kantor, sukses bekerja, dan mendapatkan posisi yang diinginkan.

“Tanjaklah jenjang karier sambil tidur,” kata Huffington.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com