Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2017, 16:16 WIB
Kontributor Female, Agustina

Penulis

KOMPAS.com – Robin Taub, penulis buku A Parent’s Guide to Raising Money-Smart Kids, mengatakan bahwa dia memberikan uang mingguan pada kedua anaknya ketika mereka sudah mulai sekolah.

Sekarang, kedua anaknya telah duduk di bangku universitas dan memiliki kemampuan yang baik dalam membuat anggaran keuangan pribadi tanpa membebani orangtua dengan uang ekstra.

Taub mengatakan bahwa uang jajan mingguan atau bulanan bisa membentuk kebiasaan finansial yang positif pada anak.

Orangtua, kata Taub, juga jadi bisa melihat dan membacara karakter buah hati mereka dalam menggunakan dan mengelola uang.

“Anak-anak perlu diberi kesempatan untuk mengelola uang secara sederhana dari usia dini. Cara ini bisa menjadi ajang pembelajaran bagi anak dan orangtua,” ujar Taub.

“Saya memulainya dengan uang mingguan,” imbuhnya.

Kemudian, seiring usia anak, Taub pun memberikan kepercayaan lebih pada anak dengan memberikan uang bulanan.

Namun, Taub mengatakan bahwa uang jajan ini beda dengan insentif.

“Uang jajan itu beda dengan uang yang diberikan kepada anak-anak karena mereka membantu orangtua mengerjakan tugas rumahtangga. Dapat uang karena pintar mencuci piring, merapikan kamar, dan sebagainya, itu sebaiknya disebut insentif,” urainya.

Uang tersebut juga menjadi ajang belajar untuk anak bahwa jika ingin mendapatkan uang lebih, maka dia harus bekerja.

“Orangtua harus memberikan proses pada anak. Proses mendapatkan uang lebih karena menyelesaikan tugas domestik atau mendapatkan nilai lebih sebaiknya diterapkan setelah anak sudah mendapatkan uang jajan,” jelasnya.

Dia menyebutkan bahwa usia lima tahun adalah waktu terbaik untuk memulai memberikan uang jajan dan mengajarkan pengelolaan uang pada anak-anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com