Kiat Hadapi Anak yang Iri pada Barang-barang Temannya di Sekolah

KOMPAS.com – Nilai sosial dan nilai moral merupakan dua hal yang wajib diajarkan dan ditanamkan pada anak oleh orangtua. Dua hal ini sangat penting terutama untuk anak-anak yang akan memasuki fase sekolah.

Sebab, anak-anak akan berkenalan dan berteman dengan teman-teman di sekolah yang bisa jadi memiliki orangtua yang lebih mampu dari Anda.

Teman-teman anak tersebut memiliki tas dan sepatu yang keren sehingga tak menutup kemungkinan bisa menimbulkan rasa iri pada anak Anda.

Barbara Coloroso, seorang parenting educator dan penulis Kids Are Worth It, mengatakan bahwa kebiasaan konsumtif pada anak biasanya dipengaruhi karena tekanan sosial.

Dia menganjurkan agar saat anak tengah mengeluh tentang apa yang temannya punya, maka baiknya orangtua mendengarkan lebih dulu.

“Jangan memotong pembicaraan anak, dengarkan. Cara itu, secara tidak disadari oleh anak telah memberikan rasa nyaman karena orangtua mendengarkan mereka,” jelas Coloroso.

Selanjutnya, baru orangtua memberikan pengertian dan jujur pada anak mengenai kondisi keluarga serta prioritas yang harus dipenuhi oleh Anda.

“Sampaikan saja bahwa sekarang Anda belum bisa membelikan apa yang mereka inginkan. Bicarakan baik-baik. Jangan marah dan menghakimi anak,” imbuhnya.

Sebab, keluhan dan rasa iri pada anak-anak bukan persoalan sepele. Jadi, orangtua harus memberikan perhatian ekstra dalam mengatasinya.

“Rasa iri yang tumbuh dari kecil akan terus terbawa hingga anak-anak dewasa. Tentunya, kebiasaan iri akan membuat seseorang menjadi manusia yang tidak baik dan dangkal,” urainya.

Orangtua, kata Coloraso, harus cerdas menjelaskan pada anak bahwa apa yang keluarga Anda miliki adalah yang terbaik dan harus disyukuri.

“Sebelum tumbuh rasa iri pada anak, orangtua harus sudah lebih dulu mengajarkan rasa bersyukur pada anak-anak,” pungkasnya.