KOMPAS.com — Zaman sudah berkembang dan maju. Idealnya, kesetaraan jender dalam dunia karier tak lagi menjadi halangan untuk karyawan wanita mencapai puncak dalam berkarier.
Namun, kenyataannya banyak karyawan wanita yang kariernya tersendat karena perusahaan kurang percaya memberikan tanggung jawab lebih pada wanita.
Lynne Doughtie, seorang chairman dan CEO dari KPMG, perusahaan jasa yang bergerak di bidang audit, mengatakan bahwa kesalahan umum karyawan wanita adalah selalu menunggu kesempatan.
“Banyak sekali dan sering kali karyawan wanita menunggu untuk perusahaan melihat dan mengakui kinerja cemerlang mereka. Lalu, mereka juga cenderung kurang inisiatif dalam mengembangkan karier karena lebih memilih menunggu,” jelas Doughtie yang memiliki 30.000 karyawan dan merupakan wanita pemimpin perusahaan pertama di KPMG.
Karyawan wanita, kata Doughtie, harus bangga dan percaya pada potensi diri dalam mengembangkan karier mereka.
“Karyawan wanita harus punya strategi humas untuk diri sendiri. Promosikan diri Anda kepada atasan tanpa terlihat pamer dan menjilat. Percayalah pada diri sendiri dan jangan takut bermimpi,” imbuhnya.
Dia menambahkan bahwa mempromosikan diri dengan cara positif akan membuat atasan lebih menghargai diri Anda.
“Hal paling utama adalah jangan takut menjadi cemerlang,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.