Ternyata, Manfaat Bergosip Sudah Terbukti Sejak Zaman Purba

KOMPAS.com -- Bergosip seringkali dipandang sebelah mata sebagai suatu tindakan yang licik dan bertujuan untuk menjatuhkan orang lain. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa bergosip ternyata memiliki nilai dan manfaat sosial?

Hal ini diungkapkan oleh Yuval Harari, seorang sejarawan Israel, dalam bukunya yang berjudul Sapiens: A Brief History of Human Kind.

Menurut Harari, bergosip memiliki fungsi penting dan fondasi dalam keselamatan manusia modern atau homo sapien.

Dia menulis, kooperasi sosial merupakan kunci kita untuk selamat dan bereproduksi. Tidak cukup untuk pria dan wanita individual hanya mengetahui di mana singa dan bison berada.

“Bagi mereka, lebih penting untuk mengetahui siapa yang membenci siapa, siapa yang tidur dengan siapa, siapa yang jujur dan siapa yang pembohong,” tulisnya.

Melalui informasi-informasi yang diilustrasikan di atas, dengan kata lain gosip, manusia purba dapat mengetahui siapa yang dapat mereka percaya dan siapa yang sebaiknya dihindari untuk bisa selamat dan mengembangkan suku mereka.

Selain itu, Harari juga berkata bahwa bergosip ternyata juga melekat dalam identitas manusia.

Sebab, manusia dapat belajar melalui gosip untuk membentuk persahabatan dan hierarki yang kemudian menjadi aturan dan kooperasi sosial yang membedakan manusia dari binatang.