Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Daya Imajinasi pada Anak

Kompas.com - 03/03/2009, 20:58 WIB

JAKARTA, SELASA — Saat ini banyak orangtua yang tidak menyadari pentingnya daya imajinasi pada anak. Pada umumnya orangtua hanya mengajarkan anaknya membaca dan berhitung saat mereka balita.

Demikian hal tersebut dinyatakan oleh Yoshimi Hori, salah seorang pendiri Jakarta Japan Network (J2net) dalam acara seminar dan workshop anak, buku, dan dunia dongeng di The Japan Foundation, Jakarta, Selasa (3/3). Padahal, menurutnya kemampuan imajinasi pada dunia nyata sangat penting untuk berpikir kreatif dalam merencanakan sesuatu dan berkomunikasi dengan baik.

Ia menyanggah pendapat sebagian orang yang mengatakan bahwa daya imajinasi hanyalah kegiatan mengkhayal. Ia mengatakan, imajinasi adalah kemampuan untuk menciptakan bentuk atau gambaran dalam pikiran, bukannya kegiatan mengkhayal yang tidak jelas tujuannya.

Kemampuan imajinasi ini menurutnya hanya dapat berkembang dari usia balita sampai delapan tahun karena manusia memiliki hal-hal yang harus dipelajari pada setiap usia pertumbuhannya, yang hanya pada saat itulah hal tersebut bisa didapat.

Menurutnya, salah satu cara yang efektif untuk merangsang daya imajinasi anak adalah dengan mendongeng atau bercerita. Namun, ia menyayangkan banyak orangtua saat ini yang tidak memiliki keterampilan mendongeng.

"Oleh karena itu, buku bergambar menjadi salah satu solusinya," ujar Yoshimi. Dengan menggunakan buku bergambar, maka setiap orangtua dapat dengan mudah mengembangkan cerita dari gambar-gambar yang ada. Para orangtua juga tidak perlu memiliki banyak perbendaharaan cerita anak-anak.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa bercerita dengan buku bergambar dapat mengembangkan wawasan anak dan memperkaya perbendaharaan kata mereka. Ketika anak mendengar dan melihat gambar-gambar tersebut, maka dengan sendirinya ia akan belajar berkomunikasi dan menambah wawasannya dari gambar-gambar tersebut.

Terakhir, ia mengatakan, kegiatan mendongeng adalah cara yang efektif untuk mempererat hubungan orangtua dan anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com