Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerdik Memilih Layanan Kesehatan

Kompas.com - 21/01/2010, 17:55 WIB

KOMPAS.com - Coba cek kembali kegiatan rutin Anda, ada di urutan keberapakah
pemeriksaan kesehatan berkala atau medical check up?

Cek kesehatan seharusnya sudah dilakukan secara dini baik oleh perempuan maupun laki-laki sejak usia 18 tahun. Pada masa inilah, pola hidup sudah mulai tidak teratur dan aktivitas kehidupan meningkat karena kondisi lingkungan. Gaya hidup berpotensi besar menyebabkan berbagai macam penyakit dan gangguan kesehatan.

Sayangnya, jika dibandingkan lelaki, kesadaran kaum perempuan untuk menjalani medical check up lebih rendah, yakni hanya 40 persen. Lebih mengejutkan lagi, perempuan mengklaim diri mereka lebih sehat dan tak perlu medical check up.

Jika Anda termasuk perempuan yang rajin memeriksa kesehatan tubuh ini, pastikan layanan yang diberikan sepadan dengan harga yang ditawarkan.

"Bisa jadi judulnya sama, yakni medical check up, tapi item dalam paket pemeriksaan tersebut tidak sama. Detail item yang ditawarkan dalam layanan medical check up menentukan sejauh mana medical check up memenuhi semua kebutuhan pemeriksaan kesehatan," jelas Dr Yanwar Hadiyanto, Chief of Business, Marketing and Customer Management Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) saat temu media, Kamis (21/1/2010).

Pada umumnya pemeriksaan kesehatan yang komprehensif terdiri atas pemeriksaan:
* Hipertensi (tekanan darah tinggi)
* Diabetes melitus
* Hiperlipidemia
* Hiperurucemia (penyakit rematik asam urat atau gout)
* Osteoporosis (keropos tulang)
* Payudara
* Penyakit darah (anemia, leukemia)
* Penyakit jantung
* Penyakit hati (hepatitis, sirosis hati, kanker hati)
* Kantung empedu
* Penyakit ginjal
* Penyakit paru (TBC, infeksi lain, dan tumor)

Komunikasi terbuka dengan dokter juga menjadi penting untuk mendapatkan layanan kesehatan yang baik. Sayangnya, seringkali dokter hanya memiliki waktu terbatas untuk berdiskusi dengan pasien. Hingga akhirnya tidak semua kebutuhan pasien terpenuhi.

"Karakter dokter yang sedikit bicara, sulit diajak berteman, atau dokter yang tak memahami bahwa pasien adalah orang awam yang butuh jawaban dari pertanyaan dasar sekalipun, menjadi gambaran yang muncul begitu ingin memeriksakan diri," ujar Eep Syaifullah Fatah, yang turut
hadir dalam pengenalan fasilitas Executive Health Check Up di RSPI.

Jika pemeriksaan komprehensif sudah bisa terpenuhi, dokter juga bisa dijadikan teman bicara, sudahkah pemeriksaan kesehatan sudah dimasukkan ke dalam agenda rutin Anda?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com