Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Puteri Indonesia di Ajang Miss Universe

Kompas.com - 06/04/2010, 16:06 WIB

KOMPAS.com — Kunjungan Puteri Indonesia 2009 Qory Sandioriva dan Puteri Indonesia Lingkungan 2009 Zukhriatul Hafizah ke kawasan konservasi Tambling, Lampung Barat, mempunyai misi besar, yaitu menyelamatkan dunia dengan konservasi alam dan satwa.

Tampang Belimbing (Tambling) merupakan area seluas 45.000 hektar yang terletak di bagian paling selatan pantai barat Sumatera, berhadapan langsung dengan Samudra Hindia dan Selat Sunda. Tambling menjadi bagian dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Ekosistem alam yang lengkap di kawasan ini memang perlu dilestarikan. UNESCO bahkan mencanangkan Hutan Hujan Tropis di Sumatera sebagai World Heritage Site kategori natural. TNBBS menjadi salah satunya, selain Taman Nasional Leuser dan Taman Nasional Kerinci Sebelat.

Dengan mengunjungi kawasan konservasi ini, kedua Puteri Indonesia tersebut tak sekadar membawa pesan alam ke ajang ratu dunia. Mereka juga menyampaikan bahwa Indonesia punya peran melindungi dunia dari ancaman pemanasan global.

Jika kawasan Tambling di Lampung Barat ini terjaga, terutama dari erosi, sejumlah negara bahkan akan aman dari perubahan suhu. Dengan kata lain, Tambling menjaga kutub selatan agar tetap dingin. Hal ini disebabkan kawasan konservasi Tambling ini menjadi batas peralihan suhu panas dan dingin.

UNESCO tak sembarangan menyematkan Tambling sebagai situs yang perlu dipelihara kelestariannya. Hutan tropika beserta ekosistem yang 60 persennya masih lengkap, bisa membantu negara lain dari dampak pemanasan global. Eropa dan Australia tak akan tenggelam dan aman dari mencairnya kutub selatan, jika kawasan konservasi di bagian barat Indonesia ini terjaga.

Qory dan Fiza akan membawa pesan ini ke ajang Miss Universe dan Miss International 2010 pada Oktober mendatang. Tentu saja, dua hari kunjungan ke Tambling tak akan cukup. Kedua Puteri ini siap membekali diri dengan pengetahuan lebih dalam tentang konservasi alam dan satwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com