Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memilih Strawberry yang Juicy

Kompas.com - 14/04/2010, 18:54 WIB

KOMPAS.com - Melihat si kecil selalu merengek meminta jus strawberry di restoran kesayangannya tentu membuat Anda tergerak untuk membuatkan sendiri minuman tersebut. Bagaimana pun, buah beri ini kaya vitamin dan mineral, termasuk serat, potassium, vitamin B dan C. Sayangnya, setiap kali membeli strawberry, Anda mendapat buah yang terlalu asam, layu, atau bahkan hambar. Bagaimana sih, cara memilih dan menyimpan strawberry yang tepat?

* Pilih buah yang terlihat mengilap, teksturnya keras, dan wangi. Ukuran tidak mempengaruhi rasa, dan mereka tidak akan masak setelah dipetik. Jadi, pilih buah paling masak yang bisa Anda temukan untuk dipetik. Yang masak adalah yang berwarna merah segar dengan tudung daun hijau terang. Jangan terkecoh dengan buah yang pangkalnya berwarna sedikit putih. Beberapa jenis strawberry memang berwarna putih pada pusatnya dan sekitar tudungnya, meskipun telah masak.

* Simpan buah ke dalam lemari es, karena strawberry sangat mudah rusak. Masukkan ke dalam kotak plastik, atau, jika baru dipetik, letakkan di mangkuk yang dangkal. Tutupi dengan plastik (jangan terlalu rapat), dan simpan dalam keadaan tertutup hingga Anda siap  menggunakannya (maksimal 3-4 hari). Sisihkan buah yang mulai berjamur sesegera mungkin, agar tidak menyebar ke buah lainnya.

* Sebelum mulai dikonsumsi, cuci strawberry yang masih bertudung dengan cara menyemprotnya dengan air dingin. Keringkan dengan tisu. Untuk mengelupas tudungnya, putar sedikit menggunakan pisau untuk memotong batangnya. Agar cita rasanya masih kaya, taruh buah di suhu ruangan.

* Jika ingin membekukan strawberry, letakkan buah pada piring lengkung dalam satu lapis, dan biarkan membeku sekitar 2 jam. Begitu membeku, pindahkan buah ke kotak kedap udara. Agar kesegaran warnanya terjaga, taburkan gula sebelum membekukan strawberry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com