Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Eksis di Industri Fashion Bersama Almamater

Kompas.com - 20/05/2010, 12:24 WIB

KOMPAS.com - Keberhasilan dalam industri fashion membutuhkan kerja keras dan bukan kesuksesan instan. Branding penting namun dibutuhkan konsistensi menghasilkan produk baru dan berbeda. Komitmen ini ditunjukkan sekolah fashion design dari Paris, ESMOD Jakarta, dengan mendukung para alumninya.

Awal pekan ini, ESMOD merangkul belasan alumni lintas generasi. Lulusan tahun 1999 hingga 2009 dari sekolah mode bertaraf internasional ini memamerkan karyanya di ajang Jakarta Fashion & Food Festival 2010.

Rangkaian pagelaran busana Fashion Extravaganza JFFF, memang membuka kesempatan bagi semua desainer lokal. Baik desainer ternama, hingga yang paling muda. ESMOD aktif mengambil peluang, dengan menggelar ESMOD Reunion Show bertema "Archipelago".

"Sejak November 2009, ESMOD mulai mempromosikan alumni dalam pagelaran busana Jakarta Fashion & Food Festival, dan beberapa ajang pagelaran busana lainnya. Komitmennya adalah mendukung alumni untuk memamerkan produknya, dari level high fashion, ready to wear, hingga produksi massal," jelas Patrice Desilles, ESMOD Jakarta Academic Program Coordinator, dalam konferensi pers di Grand Ballroom Harris Hotel, Senin (17/5/2010) lalu.

Sebuah dukungan yang berharga terutama bagi perancang muda yang mencoba menjajaki bisnis fashion. Dukungan berharga, karena ajang ini merupakan kesempatan mengenalkan produk. Sekitar 12 perancang alumni ESMOD menampilkan 10 koleksi terbarunya. Alumni yang sebagian sudah eksis dengan labelnya, tentu saja terbantu dalam mempromosikan koleksinya.

Poppy Karim, salah satu alumni senior, mengatakan kesempatan ini untuk mengenalkan desain terbarunya kepada calon buyer dari Shanghai. Lain lagi dengan Albert Januar, alumni tahun 2003 ini dengan bangga menyatakan rancangan miliknya bahkan terpilih sebagai materi iklan dalam print ad banner dalan ajang JFFF ke-7 kali ini.

"Event besar seperti ini membantu membentuk karakter para perancang," Albert menambahkan.

Rasanya perancang muda semakin percaya diri, terlebih jika dukungan penuh diberikan pada para almamaternya. Jadi, pemelajar fashion yang masih bersekolah tak perlu ragu bagi, karena kesempatan masih terbuka luas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com