Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Harus Memanggil Dokter atau Bidan?

Kompas.com - 16/09/2010, 16:17 WIB

KOMPAS.com — Ketika kehamilan mulai memasuki trimester kedua, Anda pasti akan mulai melihat perubahan fisik pada tubuh Anda. Perut yang membesar saja sudah cukup membuat Anda merasa tidak nyaman. Belum lagi bila terjadi gangguan seperti rasa nyeri atau keluarnya lendir pada vagina, yang pasti membuat Anda cemas.

Tidak semua gangguan saat kehamilan perlu dikhawatirkan, tetapi kapan saatnya Anda harus menghubungi dokter atau bidan? Dr Rallie McAllister, MPH, yang juga penulis The Mommy MD Guide to Pregnancy and Birth, membeberkan beberapa kondisi yang mengharuskan Anda memeriksakan diri ke dokter.

1. Berkemih tidak normal
Beser adalah salah satu problem khas ibu hamil, tetapi apakah Anda memerhatikan apa yang terjadi saat Anda berkemih? "Jika Anda merasakan panas saat Anda berkemih, sakit pada punggung atau perut bagian bawah, demam atau kedinginan, air kemih yang keruh, gelap, atau berdarah, segera hubungi dokter atau bidan," saran Dr McAllister. Menurutnya, ini merupakan gejala infeksi saluran kencing (ISK). 

2. Sakit punggung
Perut yang membesar sering kali membuat punggung seperti menahan beban berat dan tidak nyaman. Tetapi, seharusnya tidak membuat punggung sakit. Jika sakitnya terasa parah, atau Anda merasa ada yang mati rasa, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter. "Sakit punggung bisa merupakan sinyal kelahiran prematur," tukas Dr McAllister. Gejala kelahiran prematur lainnya antara lain perdarahan, kontraksi, nyeri pada perut, dan kram seperti saat menstruasi.

3. Ngidam yang aneh
Ngidam kalau masih seputar makanan atau minuman, memang masih bisa dipahami. Tetapi, banyak juga perempuan hamil yang ngidamnya aneh, seperti ingin mencium bau bensin atau ingin meraba rambut orang lain. Nah, kalau yang Anda idamkan adalah sesuatu yang bukan makanan, itulah yang akan menjadi masalah. "Pica adalah kondisi yang menyebabkan perempuan ngidam sesuatu yang bukan makanan, seperti kotoran, tembaga, atau deterjen," kata Dr McAllister. Sebelum Anda keburu memakan bahan-bahan tersebut, segera panggil dokter.

4. Jatuh
Ketika hamil, perempuan tampaknya lebih ceroboh daripada biasanya. Tidak ada yang mampu membenarkan anggapan ini, tetapi jika Anda limbung dan menyebabkan Anda jatuh, Anda harus segera ke dokter. "Amati apakah ada perdarahan yang terjadi, semburan cairan dari vagina, atau sakit parah pada perut," ungkap Dr McAllister.

5. Gejala-gejala keguguran
Selama trimester kedua, ketakutan akan terjadi kelahiran prematur biasanya akan muncul. Menurut Dr McAllister, "Tanda-tanda dari kondisi ini antara lain keluarnya air, lendir, atau darah dari vagina. Perut terasa kram dengan atau tanpa diare, air ketuban pecah, atau kontraksi setiap 10 menit atau lebih." Segera hubungi dokter bila Anda mengalami hal ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com