Makan Sehat Tetap Bercitarasa

KOMPAS.com - Sejumlah negara punya menu tradisional yang lezat, menyehatkan dan tepat untuk diet. Anda bisa meniru cara warga dunia menikmati makanan bercitarasa namun tak berdampak buruk pada kesehatan tubuhnya.

Asia
Setiap negara di Asia punya hidangan khas. Gaya memasak dan citarasanya juga berbeda. Keragaman jenis makanan di Asia membuat Anda bisa menikmati aneka hidangan untuk memenuhi selera. Meski beragam, secara umum negara-negara Asia punya kesamaan, yakni mengonsumsi nasi.

Agar pola makan seimbang dan tetap sehat, masyarakat Asia menyeimbangkan asupan nasi dengan juga mengonsumsi padi-padian termasuk beras merah. Konsumsi beras merah atau padi-padian lainnya membuat energi lebih stabil sepanjang hari. Karbohidrat kompleks ini juga memberikan rasa kenyang dan membuat Anda merasa lebih puas saat menikmati hidangan.

Afrika
Pola makan sehat di Afrika berasal dari kebiasaan makan yang menggabungkan aneka makanan segar, sayur dan buah, beraneka warna. Anda bisa menyontoh cara makan masyarakat Afrika untuk hidup lebih sehat.

Campurkan makanan segar beraneka warna seperti tomat yang kaya likopen untuk mengurangi risiko kanker, juga kale (sayuran berdaun hijau gelap) dengan kandungan lutein tinggi baik untuk kesehatan otak dan mata.

Biasakan menyantap hidangan makanan segar, sayur dan buah, dengan tiga warna berbeda.

Mediterania
Diet tradisional di Mediterania adalah mengonsumsi makanan rendah lemak. Namun bukan berarti mereka tidak mengonsumsi lemak. Masyarakat setempat mengonsumsi lemak baik, termasuk minyak zaitun dan minyak ikan.

Agar sehat, masak makanan menggunakan minyak zaitun. Selain konsumsi lebih banyak ikan, dan kacang-kacangan.

Amerika Latin.
Negara-negara di Amerika Latin dikenal dengan aneka hidangan bercitarasa tinggi. Penggunaan bumbu rempah juga menonjol pada masakan masyarakat setempat.

Meski begitu, mereka tidak mengandalkan garam untuk memberi rasa pada masakan. Penggunaan rempah memberikan citarasa khas pada hidangan Amerika Latin. Seperti jinten, merica bubuk, cabe yang telah dikeringkan disebut ancho chille, dan herba yang dikenal sebagai oregano. Semua bumbu rempah dan herbal ini menggantikan penggunaan garam yang sebaiknya memang harus dibatasi.

Bagaimana dengan Anda? Pernah menikmati atau mencoba memasak hidangan sehat yang tak meninggalkan citarasa juga kelezatannya?