Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/11/2012, 16:13 WIB

KOMPAS.com – Buku panduan diet, saran pakar kesehatan selalu bernada sama saat bicara soal salmon. Ikan satu ini mungkin paling sering direkomendasikan karena nilai gizinya yang tinggi.

Norwegian salmon adalah jenis salmon terbaik yang paling dicari di dunia. Rasanya yang lembut dan dagingnya yang lezat membuat popularitas ikan makin melambung. Termasuk di sini, salah satu menu yang mengunakan salmon paling dikenal adalah sushi atau sashimi. Ternyata salmon tak hanya cocok buat makanan Jepang. Anda bisa mengolah salmon dengan dengan segala jenis menu di Indonesia. Sebut saja asam manis, ikan bakar, gulai hingga nasi goreng.

“Salmon bisa dihidangkan mentah seperti sashimi, pan fried atau di grill. Anda bisa mengolah salmon dengan bumbu atau menu yang ada di Indonesia,”ujar Chef Geir Skeie kepada Kompas Female usai acara “Norwegian Seafood Master Class with Chef Geir Skeie”, Shangri-La Hotel, Jakarta, Senin (26/11/2012). Acara yang juga dihadiri oleh Putra Mahkota Kerajaan Norwegia Pangeran Haakon dan Putri Mahkota Mette-Marit. Mereka sengaja hadir untuk mempromosikan salmon Norwegia. Salmon terbaik yang sering digunakan koki-koki sebagai bahan dasar sushi dan sashimi.

Menurutnya, tak perlu ragu untuk mengolah salmon. Ikan ini cocok diolah dengan semua bumbu, saus atau menu ala Indonesia. Bisa dilengkapi dengan tambahan salmon atau mengganti ikannya dengan salmon.

“Anda bisa memanggang salmon dengan atau tanpa kulitnya menjadi menu grill fish. Untuk bumbu gunakan saja saus yang Anda punya di sini, manis, asam, pedas,”lanjut Chef Geir. "Di Norwegia kami memanggang satu ikan salmon utuh untuk pesta. Karena ikannya yang besar, jadi cukup untuk makan banyak orang."

Daging salmon yang lembut memang mudah hancur jika dimasak terlalu lama. Jadi Chef Geir menyarankan untuk tidak terlalu lama memasaknya. Cukup memasaknya 2 hingga 3 menit.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com