KOMPAS.com – Awal tahun selalu membawa keceriaan tersendiri. Sebab awal tahun merupakan awal dari segala harapan yang lebih baik dalam banyak hal. Mulai dari hubungan percintaan dengan si dia, karier yang lebih baik hingga perbaikan menjadi pribadi yang lebih sehat.
Studi menunjukkan bahwa puas dengan hubungan romantis Anda adalah pemicu terbaik dari kebahagiaan - bahkan lebih penting daripada pendidikan, pendapatan, atau memiliki pekerjaan yang berstatus tinggi. Ingin lebih bahagia tahun 2013? Tingkatkan kualitas hubungan Anda dengan si dia.
1. Memupuk kreativitas Anda
Bukan rahasia lagi bahwa kreativitas itu seksi: Pikirkan tentang musisi, aktor, dan penulis tampaknya tak pernah kehabisan daya tarik seks. "Studi menemukan bahwa kreativitas mempunyai daya yang kuat dalam hubungan romantis," kata Glenn Geher, Ph.D., co-penulis buku Mating Intelligence Unleashed: The Role of the Mind in Sex, Dating, and Love. This year, memutuskan untuk terus mengejar gairah Anda sendiri (berpikir: mengambil gitar lagi atau mengambil pelajaran melukis).
2. Lakukan satu hal sehari untuk pasangan
"Lakukan satu hal yang yang secara eksplisit menunjukkan cinta untuk pasangan Anda, itu adalah sinyal bahwa Anda tidak bermain-main dengan orang lain," kata Dr Geher. Dan itu tidak harus menjadi hal yang besar seperti makan malam romantis, taburan mawar di tempat tidur atau perhiasan. Anda cukup tak alpa mengucapkan terima kasih, memujinya atau memeluknya. Dan ungkapkan perasaan Anda padanya, kata-kata cinta tak pernah terdengar basi jika Anda mengucapkan dari hati meski kalian telah menikah puluhan tahun.
3. Kenali “blind spot” Anda
Asumsi banyak orang adalah, jika kalian saling mencintai segalanya akan mudah. Realitanya adalah tak ada jaminan cinta terus membara jika Anda tak menjaganya. Kita semua berpikir Amy Poehler dan Will Arnett adalah pasangan solid, tapi perceraian mereka memberikan pelajaran: nikmati kebersamaan dengan pasangan Anda. Jangan sibuk dengan perbedaan dan perubahan yang terjadi. Tapi fokus pada persamaan Anda dengannya. Berpikir tak ada, tentu saja ada, perasaan tertarik kalian berdua adalah kesamaan yang paling penting. Jangan pernah kehilangan hal tersebut.
4. Tetap berkelas
Kate Middleton dan Pangeran William adalah contoh utama dari hubungan berkelas. Mereka saling menghormati satu sama lain memancarkan kebersamaan yang tenang. Meskipun Anda mungkin tergoda untuk menumpahkan rahasia intim tentang kebiasaan seks suami atau menegur dia di depan umum, ini adalah bentuk pengkhianatan kecil pada akhirnya mengurangi kualitas hubungan Anda. Menjaga pernikahan berarti harus tahu bagian mana yang menjadi konsumsi publik, mana yang bukan.
5. Jangan meremehkan kekuatan tawa
"Humor tampaknya berkorelasi dengan kecerdasan umum," kata Dr. Geher. " Orang lucu cenderung pintar, dan orang pintar cenderung menjadi pasangan yang baik karena mereka dapat memecahkan masalah." Jika Anda sudah memasuki masa bertengkar, atau lebih buruk, jalan buntu penuh dendam, mengakui kelemahan dapat membantu Anda melihat satu sama lain dan mengkaji ulang hubungan Anda.
6. Siarkan cinta Anda pada media sosial
Kita tidak berbicara tentang update setiap saat tentang hubungan romantis Anda. Setiap kegiatan romantis Anda dan pasangan. Itu akan menjijikan orang lain. Cukup sesekali menyatakan pada dunia betapa Anda mencintainya dan bangga memilikinya.
7. Terimalah bahwa hubungan memiliki fase
Pernikahan memiliki irama tertentu, dan perubahan kehidupan seperti pekerjaan baru atau bayi mungkin berarti beberapa penyesuaian besar diperlukan. penting untuk menciptakan ruang untuk membahas kedua perasaan dan kebutuhan Anda yang mungkin tergeser.
8. Pengorbanan adalah memberikan ijin
Jennifer Garner dan Ben Affleck bergiliran menjaga anak-anak sehingga yang lain bisa melakukan hal yang mereka sukai. Menempatkan kepentingan pasangan Anda di atas kebutuhan Anda sendiri adalah hal yang baik. Tetapi ini harus berjalan dua arah, hingga tak ada salah satu pasangan yang merasa berkorban terlalu banyak, serta merasa tidak dihargai.
9. Jadikan seks sebagai prioritas
"Pria sering mengeluh tidak mendapatkan seks yang cukup setelah beberapa tahun menikah, sementara perempuan mungkin merasa terlalu lelah untuk membangkitkan mood," kata Dr. Geher. Setelah Anda memahami bahwa ini sebenarnya adalah sebuah pola yang sangat khas dalam kehidupan pernikahan, Anda dapat mengalihkan perasaan kesal menjadi lebih kreatif. Brainstorming semua hal yang membuat Anda terlalu stres untuk meminta dia membantu mengatasi hal itu.
Terkini Lainnya
Terpopuler
