Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/02/2013, 12:08 WIB

KOMPAS.com - Hidangan yang mengandung santan dan rempah adalah ciri khas hidangan India. Tetapi mungkin ada satu bahan masakan lain yang kerap digunakan dalam masakan di kawasan India Utara, tapi sering dilupakan, yaitu yogurt.

Yogurt biasa digunakan untuk hidangan seperti kari ayam, ayam tandoori, atau nasi biryani, baik sebagai campuran bumbu maupun sebagai saus. Di banyak restoran India, umumnya yogurt juga diproduksi sendiri oleh dapur restoran.

Sebenarnya, mengapa orang India menggunakan yogurt untuk masakannya? Ternyata, yogurt memiliki banyak fungsi:

* Efek mendinginkan dari kandungan laktosa pada yogurt mampu meredakan rasa pedas yang dihasilkan dari rempah.
* Yogurt merupakan bahan pengental santan yang lebih sehat.
* Yogurt yang dibuat dari susu full cream akan memberikan asupan protein, kalsium, dan lemak, yang dibutuhkan kebanyakan orang India yang merupakan vegetarian.
* Yogurt dari susu full cream juga tidak akan "pecah" ketika dimasak dalam suhu yang tinggi, dan memberikan citarasa yang kaya pada masakan. Untuk menghindari yogurt pecah, masak dengan api sedang. Atau, masukkan yogurt ketika masakan hampir matang. Memasak yogurt dalam suhu tinggi juga akan mematikan bakteri aktifnya yang berfungsi menyehatkan pencernaan.
* Untuk mempertahankan kandungan probiotiknya, yogurt paling baik digunakan untuk makanan segar atau dingin, seperti saus cocolan atau salad dressing. Yogurt juga lezat digunakan untuk topping hidangan penutup yang creamy.
* Yogurt yang dibuat dari susu rendah lemak paling baik digunakan untuk bahan pembuat lassi (sejenis smoothie khas India) dan raita.
* Jika orang Barat menggunakan yogurt sebagai bahan untuk makanan penutup, orang India memanfaatkan yogurt untuk melunakkan atau mengempukkan daging. Yogurt juga sebagai pemberi rasa asam.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com