Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/04/2013, 10:10 WIB

KOMPAS.com - Membersihkan muka adalah hal yang wajib dilakukan untuk mendapatkan kulit wajah yang sehat. Biasanya, proses membersihkan muka dilakukan dengan mencucinya dengan sabun pembersih terlebih dulu, baru diikuti dengan susu pembersih dan penyegar.

"Cara membersihkan muka seperti ini sebenarnya tidaklah tepat, karena ini berpotensi membuat kulit wajah Anda jadi iritasi," ungkap dr Indira Trenggono, dokter kulit dari Ristra saat talkshow "ILUNI UI Peduli Terhadap Peran Perempuan" di Severeign Plaza, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2013) lalu.

Menurut Indira, cara paling tepat membersihkan muka adalah dengan urutan yang sebaliknya. Ia menyarankan untuk membersihkan muka menggunakan susu pembersih terlebih dulu. Cara ini dianggap bisa mengoptimalkan proses pembersihan kulit karena susu pembersih akan mengangkat sisa kosmetik dan kotoran yang menempel di muka. Sedangkan sabun pembersih muka cair hanya bisa meringkas pori-pori kulit tanpa menghilangkan kotorannya.

Setelah membasuh muka dengan susu pembersih, bersihkan sisanya dengan washlap basah yang hangat. "Washlap ini akan membantu proses exfoliating dan pengangkatan kulit mati. Jika menggunakan kapas, serabutnya bisa menempel di kulit dan menyumbatnya sehingga Anda jadi berjerawat," tambahnya.

Selain itu, washlap hangat ini akan membantu menghancurkan lemak penyebab jerawat dan komedo. Ketika lemak sudah dihilangkan, agar kulit wajah lebih tenang dan segar, usapkan toner. Saat mengoleskan toner, Anda bisa menggunakan kapas.

"Langkah akhirnya, Anda harus mencuci muka dengan menggunakan sabun cair. Namun pastikan pilih sabun pembersih muka cair yang sesuai dengan jenis kulit dan pH-nya seimbang, agar wajah tidak kering atau terlalu berminyak," kata Indira.

Membersihkan muka dengan cara seperti ini bisa dilakukan saat sore hari atau selesai beraktivitas, agar kotoran dan make-up terangkat sempurna. Sedangkan di pagi hari, Anda bisa mencuci muka langsung dengan sabun pembersih saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com