Ciri-ciri Pengasuh Anak Bekerja Tidak Baik

Anak Ketakutan

Ketika anak berada di dekat babysitter atau pengasuhnya, ia merasa cemas, menghindar, atau bahkan menangis. Anak biasanya membutuhkan waktu menyesuaikan diri agar terbiasa pada pengasuh baru. Bisa jadi mereka menangis, cemberut, atau mengamuk awalnya. Itu normal. Tapi jika anak terus takut atau tidak bahagia berada di dekat pengasuhnya hingga beberapa lama, mungkin saja masalahnya bukan pada anak Anda, tapi pengasuh.

Pengasuh penuh rahasia

Pengasuh sering menyembunyikan rutinitas sehari-hari anak. Ketika Anda dan pasangan pulang kerja, ia tidak secara gamblang menceritakan apa saja yang anak alami dan lakukan selama Anda tidak di rumah. Padahal, itu penting untuk Anda ketahui. Misalnya, apakah anak rewel seharian ini, apakah makanannya dihabiskan, hal baru apa saja yang anak lakukan, apakah anak terjatuh, dan lain sebagainya.

Sering Celaka

Salah satu tugas seorang pengasuh adalah menjaga matanya terus tertuju pada anak Anda dan selalu berusaha menghindarinya dari kemungkinan cidera.

Tak Peduli Arahan

Anda dan pengasuh adalah tim dalam merawat anak. Jadi, seharusnya pengasuh tidak bertindak seolah-olah ia lebih tahu dari Anda tentang apa yang seharusnya dilakukannya pada anak atau sampai “menguasai” anak Anda.

Mengkritisi Pola Pengasuhan Anda

Sekali lagi, Anda dan pengasuh adalah tim. Anda perlu juga menerima saran-saran konstruktif dari pengasuh tentang beberapa hal, karena ia memang lebih banyak menghabiskan waktu bersama anak. Tapi, pandangan Anda bertentangan dengannya terutama soal gizi, jam tidur, dan keamanan, dan Anda merasa pemikiran Anda lebih bagus, ada baiknya Anda menegaskan hal ini padanya agar ia mengikuti aturan yang Anda buat.

Pengasuh Datang Terlambat

Jika pengasuh Anda sering datang terlambat (tidak tinggal di rumah, melainkan datang pagi pulang sore), lebih baik cari yang lain saja. Yakni, seseorang yang lebih berkomitmen pada pekerjaan dan mau mempertimbangkan kebutuhan Anda.

Anak Sering Terlihat Kotor

Yang namanya anak-anak, pasti suka sekali bermain, apalagi main yang kotor-kotor. Tetapi, jika Anda secara konsisten melihat kondisinya kerap dekil, bisa jadi itu karena pengasuhnya tidak mampu mengurus hal-hal dasar seperti menjaga kebersihan anak.