Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tubuh Melar karena Sering Melihat Foto Makanan di Media Sosial

Kompas.com - 11/04/2014, 15:25 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis


KOMPAS.com - Sudah makan banyak tapi kok perut masih terasa lapar ya? Tanpa disadari, perut Anda ternyata memiliki “strategi” untuk memberikan sinyal lapar, meskipun Anda sudah kenyang. Hati-hati, jika terus dituruti, bisa-bisa tubuh semakin melar dan busana kesayangan Anda tak lagi menawan saat dikenakan.

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan Anda merasa lapar, walaupun asupan energi dan kalori dalam tubuh sudah lebih dari cukup.

Dehidrasi
Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi bisa memberikan sinyal lapar, tak heran jika akhirnya Anda menanggapinya dengan ngemil atau makan.

Terus-menerus melihat foto makanan
Tren mengunggah makanan di media sosial ternyata bisa merangsang rasa lapar, apalagi jika foto makanan disunting sedemikian rupa hingga tampak begitu menggunggah selera. Menurut studi yang diterbitkan dalam Journal of Neuroscience, melihat gambar-gambar makanan yang lezat akan mengaktifkan pusat rasa penghargaan (reward) di otak sehingga membuat Anda makan berlebihan.

Kurang tidur
Kurang tidur juga bisa membuat semua makanan yang dilihat terasa lebih lezat. Sebab, mata yang masih mengantuk dan dipaksa untuk terjaga bisa membuat Anda merasa kelaparan dan mengonsumsi makanan lebih banyak dari biasanya.

Terlalu banyak konsumsi gula
Sebuah studi di tahun 2011  menemukan fakta bahwa menyantap banyak makanan yang manis akan mengurangi keseimbangan hormon di dalam usus. Mengonsumsi makanan manis dalam jumlah yang berlebihan akan memperlambat produksi leptin (hormon yang menekan nafsu makan) dan memungkinkan ghrelin (hormon rasa lapar) untuk "menipu" otak bahwa Anda perlu lebih banyak makan.

Minum minuman keras
Minum minuman beralkohol ternyata juga memengaruhi tingkat leptin dalam tubu, sama halnya seperti mengonsumsi terlalu banyak gula. Selain itu, minuman beralkohol juga akan meningkatkan rasa lapar dalam tubuh.

Stres
Kalau yang satu ini sudah bukan rahasia lagi. Saat mengalami stres, Anda cenderung lebih banyak jenis makanan untuk mengalihkan perhatian Anda pada hal yang membuat Anda tertekan.  Semakin stres maka semakin banyak makanan yang disantap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com