Kebiasaan Makan Siang Pengaruhi Karier

1. Jika Anda pegawai baru di kantor, waktu istirahat siang selama 60 menit bisa membuat Anda mendapatkan banyak hal, sambil makan siang. Di waktu ini, Anda bisa memanfaatkan waktu untuk memelajari bagaimana atasan, rekan kerja, suasana, serta budaya kerja yang terjadi di lingkungan kantor baru Anda. Termasuk mengetahui sejumlah aturan “tak tertulis” yang ada di kantor Anda. Hal selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah menguasai kantor dengan cara yang baik.

2. Sebaliknya, jika Anda sudah beberapa lama bekerja, ada baiknya sekarang Anda mulai serius memandang momen makan siang di kantor. Tak ada salahnya bila Anda mengajak 1-2 orang yang jabatannya lebih tinggi dari Anda untuk mau makan siang bersama Anda. Ketika sudah makan siang bersama, tanyalah beberapa hal mengenai kondisi perusahaan saat ini, yang bisa menambah pengetahuan Anda soal kantor. Agendakan untuk beberapa kali makan siang dengan seseorang yang memang dianggap memiliki pandangan baik di kantor Anda. Bukan untuk menjilat, tapi setidaknya Anda bisa mengetahui tipe karyawan jenis apa yang disukai oleh para atasan.

3. Perlu Anda tahu, makan siang di meja kerja ternyata tidak baik, bila terlalu sering dilakukan. Siang hari adalah saatnya Anda berbaur dengan karyawan lain di kantin kantor, atau pilih makan siang bersama di restoran dekat kantor. Memang, terkadang Anda beralasan, masih harus menyelesaikan tugas lah, mengirim email lah, atau malah sudah bawa bekal dari rumah. Tapi tak ada salahnya, kan, membawa bekal Anda untuk dimakan bersama teman-teman kerja Anda di meja lain. Berbaur dengan karyawan lain bisa membuat suasana kerja menjadi lebih sehat .

4. Percayakah Anda, makan siang di meja kerja sama saja dengan menghambat mendapatkan promosi jabatan buat Anda? Bukan apa-apa, berada di depan komputer seharian saja sudah bikin drepresi, ditambah lagi memutuskan makan siang di meja kerja. Sangat menyedihkan! Tahu apa yang akan Anda rasakan? Selain dilanda depresi dan kebosanan, dampaknya Anda jadi tidak kreatif dan inovatif di kantor. Dampak buruknya lagi, harapan Anda untuk mendapatkan promosi jabatan  jadi semakin jauh, bukan?

5. Bersosialisasi bukan hanya di media sosial. Boleh saja Anda punya banyak follower  di Twitter, Facebook, atau media sosial lain. Tapi apakah dalam kehidupan nyata Anda juga punya banyak follower? Ingat, sikap dan apa yang Anda lakukan di kantor akan mencerminkan siapa diri Anda. Jika Anda memiliki follower yang seimbang di antara kehidupan nyata dan dunia maya, bisa jadi Anda adalah pemimpin masa depan di kantor Anda. Nah, makan siang itulah momen untuk bersosialisasi yang sesungguhnya.

(Intan Y. Septiani/Ester Manulang/Tabloid Nova)