Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aturan Mengonsumsi Yogurt sebagai Takjil untuk Berbuka Puasa

Kompas.com - 24/07/2014, 18:30 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com — Selama ini yogurt dikenal sebagai minuman yang berbahan dasar susu, tetapi memiliki rasa yang asam. Rasa asam ini dihasilkan dari fermentasi bakteri tertentu yang aman untuk kesehatan.

Hanya saja, banyak orang menghindari konsumsi minuman asam untuk berbuka puasa. Padahal, menurut Hardiansyah, pakar gizi dan profesor dari Institut Pertanian Bogor (IPB), konsumsi yogurt saat perut kosong, seperti saat berbuka puasa, sebenarnya bukan masalah besar.

"Lambung memiliki berbagai senyawa aktif yang akan membantu menetralkan cairan asam yang masuk ke dalam lambung sehingga minum yogurt yang asam pun tak masalah. Lagi pula, rasa asamnya kan alami dan tidak terlalu kuat," katanya saat talkshow puasa beberapa waktu lalu di Bogor, Jawa Barat.

Lebih lanjut, ia mengatakan, konsumsi yogurt saat berbuka puasa akan membantu meningkatkan manfaat detoks tubuh saat puasa. "Puasa itu kan bermanfaat sebagai detoks dari aneka racun, dan konsumsi yogurt yang mengandung aneka vitamin dan antioksidan akan membantu mendetoks tubuh dan memperlancar pencernaan," tambahnya.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari detoks tubuh selama puasa, yogurt bisa langsung dikonsumsi sebagai takjil kala berbuka puasa. Namun, jika Anda tidak terbiasa mengonsumsi yogurt dalam keadaan perut kosong, maka ada beberapa cara untuk membantu penambahan konsumsi yogurt saat berbuka puasa.

1. Saat berbuka puasa, minum air putih setengah gelas. Setelah itu, Anda bisa mengonsumsi yogurt.

2. Anda juga bisa menghidangkan yogurt sebagai campuran atau saus buah sebagai salad buah. Pencampuran ini akan membuat rasa asam yogurt sedikit berkurang.

3. Anda juga bisa mencampur yogurt ke dalam es kelapa muda, es timun suri, atau es blewah. Selain itu, Anda juga bisa mencampurkan yogurt ke dalam kolak sebagai pengganti santan.

4. Yogurt bisa terasa nikmat jika disantap bersama dengan kurma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com