Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Kemampuan Merawat Si Kecil lewat Eksperimen Boneka Bayi

Kompas.com - 01/09/2014, 08:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber TIME.com


KOMPAS.com –
Dari sekian banyak kekhawatiran yang dirasakan para orangtua baru yang tengah menunggu kelahiran jabang bayi, salah satunya mengenai teknik menjaga serta merawat sang buah hati. Sebuah penelitian di Ohio State menawarkan jalan keluar unik yang patut dipertimbangkan.

Para peneliti menemukan bahwa kesulitan menimang dan menjaga bayi bisa diatasi jauh sebelum si kecil lahir. Caranya melalui proses belajar dan latihan dengan boneka.

Lebih kurang 200 pasangan yang sedang menunggu kehadiran bayi dijadikan responden untuk percobaan yang telah dipublikasikan oleh Journal of Family Psychology ini. Masing-masing dari mereka diminta untuk bermain dan menggendong boneka menyerupai bayi sungguhan dalam sebuah ruangan selama beberapa jam untuk didokumentasikan.

Lalu, sembilan bulan kemudian, para responden yang telah melahirkan diminta kembali hadir di ruangan yang sama untuk bermain dan merawat bayi mereka yang sesungguhnya.

Hasilnya, sangatlah menarik, sebagian besar pasangan memperlakukan bayi mereka sebagaimana mereka kepada boneka bayi saat istri masih mengandung dahulu.

Kemiripan tersebut bukan hanya dari cara menggendong, menyusui, atau mengajak bermain, tapi juga ungkapan yang diutarakan pasangan satu sama lain. Pasangan yang sering mengatakan, “Kamu tak mungkin menimang bayi sesungguhnya dengan cara seperti itu,” diketahui juga mengutarakan pernyataan yang sama saat bersama bayi mereka.

Jadi, pasangan yang cenderung santai dan menikmati waktu bersama boneka bayi terlihat berperilaku sama dengan bayi mereka yang sesungguhnya. Lalu, hal yang sama juga berlaku pada pasangan yang kritis di sesi latihan bersama boneka bayi, ditemukan juga bersikap kritis dengan bayi mereka.

Salah satu penulis penelitian mengaku terkejut dengan tingkat kemiripan perilaku orangtua saat bersama boneka dan saat bersama bayi mereka. “Hal ini masih membuatku takjub. Bagaimana mungkin lima menit bersama boneka bisa memprediksi kerjasama suami istri kala bersama bayi mereka kelak,” ujar Sarah Schoppe-Sullivan, seorang profesor jurusan human sciences di Ohio State University.

Sudah bukan informasi baru mengenai kerjasama antar orangtua mempengaruhi tumbuh kembang anak sedari masih bayi. Tak pelak, hasil penelitian ini semakin menguatkan teori yang mengatakan bahwa keluarga yang bahagia dan harmonis, umumnya melahirkan anak-anak sehat dan cerdas.  

Eksperimen boneka bayi ini kali pertama dilakukan oleh peneliti di Swiss, dan dikenal dengan metode 'Lausanne Trilogue Play'.

Nah, bagaimana, apakah Anda tertarik mencoba latihan mengasuh bayi dengan boneka seperti yang dilakukan para peneliti?


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber TIME.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com