Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulang Tahun Ke-57, Bambi Rilis Arsip Kantor yang Terbuat dari Batik

Kompas.com - 28/09/2014, 19:30 WIB
Silvita Agmasari

Penulis


KOMPAS.com - PT. Best Mega Industri atau lebih dikenal dengan brand Bambi, perusahaan produsen ordner asli Indonesia, tahun ini rayakan ulang tahun yang ke 57, dengan meluncurkan ordner pertama di dunia yang menggunakan batik sebagai bahan pelapisnya.

Dalam acara peluncuran "Bambi Batik's Creation" di Thamrin City, Jakarta (26/9). Bambi tampilkan tiga ordner batik yang dirancang oleh desainer muda yakni, Diela Maharani dan Renata Owen. Selain itu, sebagai rekor produsen ordner pertama di dunia yang menggunakan bahan kain batik,  MURI Indonesia memberikan apresiasi positif terhadap upaya Bambi ini.

Irwan R. Samuel selaku CEO dari PT. Best Mega Industri mengatakan, "Kita harus terus berinovasi dan memberikan pelayanan bagi masyarakat. Sebagai pakaian, batik sudah biasa, tetapi belum pernah batik digunakan untuk arsip kantor. Maka dari itu kami membawa batik ke arsip kantor, kami berkomitmen untuk mempromosikan produk ini  ke seluruh dunia lewat pameran-pameran."

Harga produk ordner premium batik ini di bandrol dengan harga Rp 98.000, berbeda jauh dengan ordner biasa seharga Rp 27.000. Harga yang jauh berbeda ini dikarenakan perbedaan kualitas dan proses pembuatan dari ordner batik.

“Ordner ini menggunakan kain batik yang tidak mudah luntur dan menciut,  proses pengerjaanya tak menggunakan mesin, semua dengan handmade," jelas Sulistya Sugiri selaku General Manager Bambi.

Selain dengan peluncuran ordenr batik ini, Bambi juga merayakan ulang tahun ke 57 dengan menggelar lomba desain ordner di komunitas desain anak muda dan bakti sosial. "Lomba desain dengan tema Jejak Kreasi Indonesia ini memang bertujuan untuk membidik pangsa pasar anak muda, dan menjembatani antar generasi untuk mengembangkan Bambi,” imbuhnya.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com