Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2014, 15:42 WIB
Budi Suwarna,
Hamzirwan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Buat orang Korea, penampilan fisik sangatlah penting. Di jalan-jalan, kantor, hingga kafe, orang berpakaian rapi dan modis. Mereka gemar mewarnai rambut, merawat kulit, dan mengenakan riasan wajah. Hal itu tidak hanya lazim untuk perempuan, tetapi juga laki-laki.

Minho, laki-laki berpenampilan macho berusia 29 tahun, misalnya, di tasnya selalu tersedia body lotion, BB cream, dan pelembab bibir. Dalam perjalanan bus dari Seoul ke Incheon yang ditempuh sekitar dua jam, ia dua kali mengoleskan BB cream dan body lotion.

”Kami tidak ingin kulit wajah jadi kusam. Makanya, saya pakai kosmetik. Anak muda Korea takut menua,” kata Minho.

Ia juga baru saja menjalani operasi gusi untuk kesehatan dan menunjang penampilan di sebuah klinik. Saat bertemu dengannya awal September lalu, masih ada benang jahit terselip di sela-sela gigi Minho.

Saking gemarnya berhias, laki-laki Korsel, menurut data Euromonitor yang dikutip CNN, menghabiskan seperempat dari nilai total belanja kosmetik pria di dunia yang berjumlah 900 juta dollar AS, sekitar Rp 10,5 triliun.

Mengapa penampilan jadi begitu penting? Nancy menjelaskan, banyak orang Korsel percaya penampilan menentukan karier dan nasib seseorang. ”Kalau kamu cantik atau ganteng, kamu lebih berpeluang mendapat karier dan pasangan,” katanya.

CATATAN:
Tulisan ini merupakan cuplikan dari tulisan utuh di Harian Kompas edisi Sabtu (27/9/2014) berjudul "Poleslah Wajah hingga ke Korea" karya Budi Suwarna dan Hamzirwan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com